jpnn.com - AMERIKA Serikat akan mengirim 250 personel militer, termasuk pasukan khusus untuk membantu Syria menghadapi kelompok militan ISIS.
Hal itu diungkap, Presiden Barack Obama, Senin (25/4), di sela pertemuannya dengan Kanselir Jerman, Angela Merkel. Keduanya juga akan segera bergabung dalam pembicaraan tingkat tinggi dengan Inggris, Prancis dan Italia, untuk fokus membahas ISIS.
BACA JUGA: Di Desa Ini, Hanya Ada Satu Penduduk dan Domba
"Sejumlah kecil pasukan operasi khusus AS sudah mendarat di Syria. Saya telah menyetujui pengerahan hingga 250 personel tambahan ke AS, termasuk pasukan khusus," ujar Obama seperti dikutip dari AFP, Senin (25/4).
Pasukan khusus ini bukan untuk memimpin langsung 'kontak' dengan ISIS, namun akan memberikan pelatihan pasukan lokal. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Abu Sayyaf Ancam Penggal Sandera, Presiden Aquino Tak Gentar
BACA JUGA: Oh No! Hari Ini..Batas Waktu Tebusan buat Abu Sayyaf
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cekal Pakaian Olahraga, ISIS Perintahkan Jual Pedang dan Tombak
Redaktur : Tim Redaksi