Hadapi Lonjakan Puncak Pengiriman Paket, KAI Logistik Lakukan Berbagai Persiapan

Minggu, 31 Maret 2024 – 03:10 WIB
KAI Logistik TRAX. Foto dok KAI Logistik

jpnn.com, JAKARTA - PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi dan mengantisipasi puncak lonjakan pengiriman barang, khususnya pada aspek operasional untuk mendukung pemenuhan kebutuhan dan kelancaran pengiriman barang masyarakat.

Terlebih, memasuki bulan suci Ramadan, tren pengiriman paket dan barang melalui layanan KALOG Express terus mengalami peningkatan.

BACA JUGA: Lewat Inovasi Angkutan Open Side Container, KAI Logistik Tingkatkan Performa

Terhitung sejak awal memasuki bulan Ramadan hingga hari ke-15, KAI Logistik telah mengakomodir pengiriman barang retail sebanyak 2.500 ton dan akan terus meningkat.

Pengiriman paket diprediksikan akan mengalami puncak lonjakan pada dua minggu menjelang dan dua minggu setelah IdulFitri, dengan estimasi peningkatan hingga 20 persen.

BACA JUGA: Waskita Karya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

“KAI Logistik telah memetakan berbagai langkah dan upaya untuk mengantisipasi lonjakan pengiriman. Salah satunya melalui penambahan kapasitas angkutan KA sebesar 10% khususnya pada relasi KA yang berpotensi mengalami lonjakan permintaan," ujar TLN Ahmad Malik Syah, Direktur Utama KAI Logistik.

"Dengan penambahan kapasitas angkut harian, KAI Logistik dapat memenuhi kebutuhan pengiriman barang berbasis KA sebesar 220 ton per hari. Hal ini dilakukan guna memastikan pelayanan prima yang mampu mengakomodir kebutuhan pengiriman pada masa puncak tersebut," imbuhnya.

BACA JUGA: InJourney Group Lakukan Berbagai Persiapan untuk Menyambut Arus Mudik & Libur Lebaran

Penguatan konektivitas jaranganan layanan distribusi barang, menjadi aspek lain yang KAI Logistik lakukan dalam persiapan menghadapi lonjakan.

Optimalisasi operasional dilakukan melalui pemaksimalan operasional armada trucking maupun armada lainnya untuk mempercepat dan memperluas proses layanan pengiriman kepada pelanggan.

Pengoptimalan layanan berbasis digital KAI Logistik juga menjadi fokus persiapan dalam menyambut momentum ini.

KAI Logistik telah melakukan berbagai langkah mitigasi, baik melalui perawatan atau maintenance system dan juga penguatan jaringan teknologi informasi guna memastikan performa prima pada layanan pengiriman barang retail berbasis digital melalui aplikasi KAI Logistik TRAX, yang menunjukkan tren peningkatan di momen ini.

Berbagai langkah strategis yang dilakukan tentunya sejalan dengan tagline ‘KAI Logistik ispossible’ yaitu dengan KAI Logistik semuanya menjadi mungkin, di mana dalam hal ini adalah memastikan kemudahan dan kenyamanan pelanggan dalam memenuhi kebutuhan logistik di masa puncak liburan.

“Selama masa libur lebaran, KALOG Express akan libur beroperasi pada 8-14 April 2024. Guna menghindari adanya penumpukan pengiriman, kami mengimbau kepada pelanggan agar bisa mengelola pengirimannya dalam waktu yang cukup," seru Malik.

Dalam memastikan kemudahan akses layanan, pelanggan bisa melakukan cek tarif maupun pelacakan secara real time melalui website kalogistics, aplikasi Access by KAI, serta aplikasi KAI Logistik TRAX.

Pelanggan juga dapat menghubungi customer services yang tetap beroperasi pada masa libur lebaran untuk kemudahan akses layanan informasi.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler