Hadiri Pengukuhan PP IPPAT, Menteri ATR/Kepala BPN: Tingkatkan Terus Profesionalitas

Selasa, 25 Mei 2021 – 16:17 WIB
Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN Sofyan A Djalil menghadiri pengukuhan Pengurus Pusat Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PP IPPAT) masa bakti 2021-2024 di Aula Prona lantai 7 Gedung Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Senin (24/5/2021). Foto: Kementerian ATR/BPN

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melaksanakan pengukuhan Pengurus Pusat Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PP IPPAT) masa bakti 2021-2024 di Aula Prona lantai 7 Gedung Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Senin (24/5/2021).

Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan A Djalil hadir langsung dan memberikan pengarahan pada pengukuhan ini.

BACA JUGA: Kunjungi Muba, Wamen ATR/Waka BPN Tinjau Lokasi Percepatan Redistribusi Tanah

“Selamat kepada Pengurus Pusat IPPAT yang telah dikukuhkan, tentu PPAT ini kita sangat harapkan agar meningkatkan terus profesionalitasnya, kami terus meningkatkan diri di internal BPN dan saya melihat upaya pemerintah memperbaiki diri di semua lini,” ujar Menteri ATR/Kepala BPN.

Pada kesempatan ini, Sofyan A Djalil juga mengatakan permasalahan tanah di Indonesia begitu kompleks. Untuk itu, PPAT berperan besar untuk ikut menangani hal tersebut. Jika terdapat konflik hendaknya diselesaikan secara persuasif agar menjadikan masyarakat Indonesia high trust society.

BACA JUGA: Menteri ATR/Kepala BPN: Ciptakan Nilai Tambah Setiap Hari

Dia menambahkan PPAT harus berkomitmen untuk bekerja sesuai kode etik PPAT karena hal tersebut merupakan suatu hal yang fundamental.

“PPAT yang melanggar agar dipecat jika ada yang aktif sebagai mafia tanah, Bapak Ibu sekalian silakan ambil tindakan tegas ini bukan masalah suka tidak suka tetapi kita ingin memperbaiki negeri ini agar makin baik,” ujar Sofyan.

BACA JUGA: Kementerian ATR/BPN Integrasikan SPAB dalam Percepatan Redistribusi TORA

Sofyan A Djalil juga menyampaikan Kementerian ATR/BPN terus berkomitmen dalam memerangi dan memberantas mafia tanah yang merupakan kejahatan luar biasa.

“Pak Ketua, yuk kita perbaiki kode etik, kalau ada yang melanggar kita ambil tindakan yang keras, lebih baik bapak menghukum temannya dari pada profesi secara keseluruhan tercemar gara-gara tindakan oknum,” ungkap Sofyan.

Pada kegiatan yang diselenggarakan secara daring dan luring ini, Ketua Umum PP IPPAT Hapendi Harahap mengatakan ke depan PP IPPAT sedang berupaya agar PPAT dalam menjalankan tugas dan kewajibannya selalu bertindak santun dalam kehidupan sehari-hari, menghormati pihak lain, menaati hukum dan bertanggung jawab.

“Kami menyadari bahwa upaya kami di PP IPPAT tidaklah mudah, oleh karenanya kami harap jajaran Kementerian ATR/BPN memberikan dukungan penuh kepada PP IPPAT dalam penegakan etika dan hukum itu nantinya,” ujar Hapendi.

Pengurus Pusat IPPAT yang dikukuhkan pada kesempatan ini berjumlah 46 orang. Selain dihadiri langsung oleh Menteri ATR/Kepala BPN, hadiri pula pada pengukuhan ini Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Suyus Windayana, Direktur Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang Adi Darmawan, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian ATR/BPN serta Pengurus Wilayah IPPAT.(ikl/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler