jpnn.com, BANGKALAN - Menteri BUMN Erick Thohir menghadiri Puncak Peringatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-99, yang bertajuk 'Merawat Jagat, Membangun Peradaban'.
Pria 51 tahun ini mendorong NU bisa memiliki 250 BUMN sendiri. Hal itu diwujudkan melalui sinergi BUMN dengan PBNU.
BACA JUGA: Ayah Atta Halilintar Minta Aurel Melahirkan Normal, Zoya Amirin: Ini Sangat Tidak Manusiawi
"Diimplementasikan dengan menandatangani kerja sama antara BUMN-nya punya NU dan BUMN punya Indonesia," ujar Erick di Pondok Pesantren Syaichona Moh Cholil, Bangkalan, Jawa Timur, Kamis (17/2).
Selain itu, Erick menyebut para ahli di BUMN juga bakal dilibatkan. Baik dari sisi pemasaran, perbaikan produk, hingga soal digitalisasi.
BACA JUGA: eFishery Persilakan Karyawan Untuk Pulang Kampung
Bapak empat anak ini berharap kerja sama ini bisa menjadi penyeimbang perekonomian. Sehingga, komoditas yang dihasilkan akan terus mengalami kenaikan.
"Kebetulan kami BUMN juga memproduksi gula, daging, kelapa sawit, dan lain-lain. Ini juga bisa dijadikan pem-balance," ucapnya.
BACA JUGA: Para Pria Harus Tahu, Ini Alasan Wanita Kerap Memalsukan Orgasme saat Bercinta
Sementara itu, Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menyebut Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama bakal melibatkan sekurang-kurangnya 130 PCNU se-Indonesia.
Selain itu, PBNU juga hendak mendidik 10 ribu wirasantri.
"InsyaAllah nanti akan kami bangun 250 BUMNU, Badan Usaha Milik NU, dan akan kami didik sekurang-kurangnya 10 ribu wirasantri," kata Gus Yahya.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy