JAKARTA -- Suhartoyo, Ketua Majelis Hakim pada persidangan dugaan korupsi Driving Simulator dan pencucian uang Irjen Djoko Susilo, menyarankan agar sang jenderal yang duduk sebagai terdakwa itu tak tegang di setiap sidang supaya dapat mengungkapkan hal-hal penting.
"Saya baru lihat pak Djoko tertawa hari ini, biasanya serius terus," kata Suhartoyo bercanda, sebelum menutup sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (28/6).
"Jangan terlalu serius pak, takutnya nanti tidak bisa mengungkapkan secara sistematis hal penting yang ingin disampaikan," imbuh Suhartoyo.
Tak hanya bercanda, hakim pun memberikan semangat untuk Djoko dalam menjalani persidangan.
Suhartoyo menyatakan, selama belum dijatuhkan vonis oleh majelis, Djoko belum dipastikan melakukan korupsi. "Selama Majelis Hakim belum menjatuhkan putusan, bapak belum dipastikan melakukan tindak pidana," ujarnya.
Mendengar itu, Djoko yang juga bekas Gubernur Akademi Kepolisian Semarang itu pun hanya tersenyum. (boy/jpnn)
"Saya baru lihat pak Djoko tertawa hari ini, biasanya serius terus," kata Suhartoyo bercanda, sebelum menutup sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (28/6).
"Jangan terlalu serius pak, takutnya nanti tidak bisa mengungkapkan secara sistematis hal penting yang ingin disampaikan," imbuh Suhartoyo.
Tak hanya bercanda, hakim pun memberikan semangat untuk Djoko dalam menjalani persidangan.
Suhartoyo menyatakan, selama belum dijatuhkan vonis oleh majelis, Djoko belum dipastikan melakukan korupsi. "Selama Majelis Hakim belum menjatuhkan putusan, bapak belum dipastikan melakukan tindak pidana," ujarnya.
Mendengar itu, Djoko yang juga bekas Gubernur Akademi Kepolisian Semarang itu pun hanya tersenyum. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Klaim BLSM Lebih Baik Ketimbang BLT
Redaktur : Tim Redaksi