Hakim Mogok Rusak Wibawa Peradilan

Selasa, 10 April 2012 – 11:58 WIB

JAKARTA -- Langkah para hakim menuntut tingkat kesejahteraan yang lebih baik mendapat dukungan dari Mahkamah Agung. Kendati demikian hakim diimbau tidak mogok.

"Saya mendukung tindakan hakim memerotes keras, tapi saya imbau jangan mogok. Kalau mogok mencoreng wibawa peradilan. Hakim jangan mogok," kata Juru Bicara MA, Gayus Lumbuun, Selasa (10/4), di Gedung DPR, Senaya, Jakarta.

Dia mengatakan, MA dan Hakim Agung tidak ingin mencampuri urusan hakim. Tapi, menurutnya itu bukanlah sebagai bentuk tidak memerhatikan. Karena, dia menegaskan, masalah ini adalah urusan kesekjenan yang kalau di MA adalah sekretaris.

"Saya lihat situasi ini dengan tegas mengatakan, agar kesekjenan introspeksi mengenai pengelolaan. Empat bulan saya di MA, saya lihat perlu transparasi," kata Gayus.

Dia mengatakan MA bukan lembaga yang kebal. MA juga perlu diawasi. Menurutnya, pengelolaan keuangan MA sama seperti lembaga lain, harus transparan.

"Saya mintà kesekjenan harus introspeksi bagaimana pengelolaan keuangan MA lebih diutamakan untuk organ utama, yakni hakim.  Bukan sarana, (karena) sarana (hanya) organ penunjang," kata bekas Anggota DPR, itu. "Kalau hakim kurang kesejahteraannya bagaimana dia mau bertugas. Kesekjenan harus diperhatikan, jangan tertunda-tunda," lanjut Gayuus. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jimly Minta Presiden dan Ketua MA Sikapi Aksi Hakim


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler