Jimly Minta Presiden dan Ketua MA Sikapi Aksi Hakim

Selasa, 10 April 2012 – 09:01 WIB
Ketua Komisi Yudisial (KY) Erman Suparman (tengah) didampingi Komisioner KY Taufiqurrahman Syahuri (kiri) dan Jaja Ahmad Jayus (kanan) di kantor KY, Senin (9/4), saat beraudiensi dengan perwakilan hakim yang menuntut kenaikan gaji. Foto : Arundono/JPNN

JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Ashidiqqie merasa prihatin dengan rendahnya gaji para hakim yang membuat para pengadil itu melakukan aksi unjuk rasa. Jimly meminta Presiden dan Ketua Mahkamah Agung (MA) segera turun tangan.

"Mohon jangan biarkan hakim demonstrasi karena menuntut haknya. Presiden dan Ketua MA harus segera turun tangan," kata Jimly di Jakarta, Senin (9/4).

Jimly mempertanyakan kepedulian pemerintah terhadap nasib para hakim. "Malu kita sebagai bangsa sampai para hakim berdemo minta naik gaji," sambungnya.

Jimly pun mengaku berupaya memfasilitasi tuntutan para hakim. Rencananya pagi ini Jimly akan menemui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan&RB) Azwar Abubakjar guna membicarakan gaji para hakim.

"Saya mau pertemukan para hakim yang demo dengan Menpan di kantornya. Menpan sudah janji mau memberi perhatian serius soal tuntutan para hakim," pungkasnya.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Akhirnya Turunkan Biaya Pemondokan di Makkah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler