jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Hakim Dwiarso Budi Santiarto menilai sidang perkara penistaan agama yang menyeret nama Basuki Tjahaja Purnama, membuat masalah buat masyarakat sekitar.
Sebab, sidang tersebut mengganggu aktivitas di Kementerian Pertanian. Akses jalan sekitar ditutup.
BACA JUGA: Utusan Allah Bikin Geger Sidang Ahok
Oleh sebab itu, Dwiarso mengharapkan sidang segera selesai sebelum Mei 2017. Apalagi, ada aturan Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) agar sidang tidak boleh melebihi lima bulan.
"Kami harus mempertimbangkan juga, kami pinjam gedung orang. Kami nggak bisa mengganggu terlalu lama," ujar Dwiarso dalam ruang sidang di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (21/3).
BACA JUGA: Hakim Ingin Ahok Divonis Sebelum...
Dwiarso menambahkan, masyarakat yang berada di Kementan dan tinggal di sekitar Ragunan, terganggu haknya akibat sidang ini.
"Saya lihat juga banyak keluhan baik dari masyarakat yang memakai jalan karena kemacetan, dan pegawai di gedung ini. Kami harus toleran juga pada mereka," tandas dia. (mg4/jpnn)
BACA JUGA: Sttt...Ahok-Djarot Bentuk Tim Khusus buat Putaran Kedua
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Anies Curiga Ahok Rencanakan Kampanye Terselubung
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga