Hamas Tiru Taktik Hizbullah

GAZA - Hingga hari ke sepuluh, tank-tank dan moncong senjata ribuan serdadu Israel terus memburu pejuang Hamas di Jalur GazaNamun, toh militer Negeri Yahudi itu belum juga mampu sepenuhnya mengusir laskar organisasi Islam garis keras tersebut keluar dari wilayah yang telah mereka sejak 2007 itu

BACA JUGA: Kuba Buka Akses ke Museum Hemingway

Apa sumber kekuatan Hamas? Menurut seorang petinggi militer Israel sebagaimana dikutip harian The Independent, jawabnya terletak pada terowongan-terowongan rahasia di bawah perbatasan Gaza dengan MesirTerowongan-terowongan itulah yang digunakan untuk menyelundupkan senjata kepada Hamas

BACA JUGA: Gas Tersendat, Eropa Ancam Balik ke Nuklir

Hingga kini, Israel memperkirakan masih tersisa sekitar 20 ribu pejuang Hamas dan sejumlah besar senjata

Diyakini, ada ratusan terowongan silang menyilang sepanjang belasan kilometer yang menghubungkan perbatasan Gaza dan Mesir

BACA JUGA: Tank Israel Tembaki Komandannya

Terowongan-terowongan itu biasa disebut Koridor Philadelphia dan telah dibangun bertahun-tahun lalu dengan panjang dan kedalaman bervariasiDari "gorong-gorong" di bawah tanah itulah segala kebutuhan Hamas dipasokMulai roket hingga ternakTermasuk menjadi jalur cepat bagi petinggi Hamas untuk keluar-masuk Palestina secara aman.

"Pemerintah Israel awalnya tak menganggap serius (terowongan), tak mencari tahu dan menghentikanMasalah yang mereka (Israel) hadapi sekarang adalah harus menghancurkan terowongan-terowongan itu dan memastikan tak dibangun lagi di masa mendatang,'' kata Profesor Efraim Inbar, Direktur Bar-Ilan University's Begin-Sadat Centre for Strategic Studies, kepada The Independent.

Saat ber perang melawan Hibullah di Lebanon pada 2006 lalu, kekuatan Israel berhasil dibendung lawan yang bergerilya dari terowongan-terowongan rahasiaIsrael pun memperkirakan, sayap militer Hamas, Berigade Izz al-Din al-Qassam, juga mempersiapkan perang saat ini dengan taktik yang sama dengan Hizbullah

Hamas siap bertempur melawan tank-tank Israel dari persembunyianItu diungkapkan Panglima Jihad Islam Abu Bilal''Kami berdoa semoga tank-tank mereka segera datang dan akan kami tunjukkan segalanyaSemua pejuang kami sedang menunggu kesempatan menumpas mereka,'' katanya.

Sementara itu, duta perdamaian yang ditunjuk kuartet Amerika Serikat, Rusia, Uni Eropa, dan PBB, Tony Blair, menyebut terowongan-terowongan bawah tanah antara Gaza dan Mesir adalah kunci utama mencapai kesepakatan gencatan senjataHamas tak bakal mampu berkutik, kata Blair, jika rute penyelundupan suplai senjata dan uang untuk Hamas ditutup.

''Ada lingkaran yang dapat membuat gencatan senjata terlaksanaYakni, memotong jalur suplai senjata dan uang lewat terowongan yang menghubungkan Gaza dengan Mesir,'' kata mantan perdana menteri Inggris itu, seperti dikutip BBC.

''Jika ada aksi yang benar-benar kuat, kita akan mendapati gencatan senjata dan mulai mengubah situasi ini,'' sambungnya.

Meski telah berdiskusi dengan unsur pimpinan Israel dan Mesir, belum ada kesepakatan apapun tentang penghentian aksi brutal Israel di Jalur GazaBlair, si juru damai utusan kuartet Amerika Serikat, Rusia, PBB, dan Uni Eropa mengatakan, meski perwakilan internasional menolak diskusi dengan Hamas, apapun keinginan komunitas internasional pasti akan sampai pada HamasPenyampai pesan itu adalah para warga Mesir yang bersimpati pada Hamas(ape/ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ratu Rania Sindir Pemimpin Dunia