jpnn.com, TENGGARONG - Pemain andalan Mitra Kukar Bayu Pradana masih latihan terpisah selama tim melakoni pemusatan latihan di Tenggarong, Kaltim.
Selama sebulan lebih Bayu harus menghabiskan waktu di pinggir lapangan. Didampingi fisioterapis tim berjuluk Naga Mekes itu menjadi rutinitasnya sehari-hari.
BACA JUGA: Naga Mekes Kian Terdesak di Lini Belakang
Meski jenuh, ayah dari Rui Costa itu tetap semangat, dengan harapan bisa segera gabung bersama tim.
“Kalau boleh jujur, latihan terpisah ini sangat menyiksa saya. Karena pada dasarnya, saya ingin selalu berlatih bersama rekan-rekan di lapangan,” harap eks Persiba Balikpapan itu.
BACA JUGA: Mitra Kukar Langsung Diliburkan Usai Ditahan Imbang MFC
Keinginan kapten tim Naga Mekes itu sepertinya segera terpenuhi. Sebab, saat ini kondisinya terus membaik. Bahkan, untuk joging dan menendang bola jarak dekat, sudah bisa dia lakukan.
“Kondisinya sudah 80 persen. Perlu beberapa tahapan lagi supaya dia (Bayu) bisa kembali berlatih bersama tim,” jelas Abdul Kadir selaku fisioterapis Mitra Kukar, kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group) kemarin.
BACA JUGA: Pemain Muda Ini Ingin Buktikan Pantas di tim Senior
Kadir menambahkan, jika kondisinya terus membaik. Dalam satu hingga dua minggu ke depan, Bayu sudah bisa latihan reguler. “Bayu punya semangat luar biasa untuk pulih. Dengan kemauannya itu, proses pemulihan dia akan lebih cepat dari waktu yang seharusnya,” imbuh Kadir.
Seperti diketahui, pemain asal Salatiga, Jawa tengah itu mengalami cedera ligamen saat menghadapi Persipura Jayapura di babak penyisihan Piala Presiden 2017 lalu. Selain Bayu, Dedi Gusmawan juga mengalami hal serupa. Hanya kondisi Dedi lebih parah dan harus menepi hingga enam bulan ke depan. (don/is)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fisik Pemain Naga Mekes Mendekati Sempura
Redaktur & Reporter : Budi