jpnn.com, GOWA - Mak Ganjar membuka dapur umum untuk masyarakat yang terkena musibah tanah longsor di Kec. Parangloe, Kab. Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Dapur umum untuk tersebut menyediakan makan pagi, siang dan malam, dari makanan instan hingga menyediakan kebutuhan lainnya.
BACA JUGA: Mak-mak di Sukabumi Mantap Dukung Ganjar jadi Presiden 2024
Baksos ini digelar sejak Kamis (17/11) hingga Rabu (20/11).
"Semoga dapur umum ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Parangloe," ujar Korwil Mak Ganjar Sulawesi Selatan, Siti Fatimah dalam keterangannya, Senin (21/11).
BACA JUGA: Lewat 2 Lukisan Esai, Denny JA Berharap G20 Bisa jadi Matahari Baru
Fatimah menyatakan, Mak Ganjar akan terus membantu masyarakat dengan segala kemampuan yang ada.
Longsor diduga disebabkan oleh hujan deras disertai angin kencang di wilayah Parangloe, Kabupaten Gowa, Rabu (16/11) malam.
BACA JUGA: Jokowi Dinilai Berhasil Merawat Kearifan Lokal pada Setiap Daerah
Akibatnya, sembilan orang menjadi korban dan akses jalan menuju Malino tertimbun tanah longsor. Dari sembilan korban tersebut, enam orang telah ditemukan meninggal.
"Semoga Korban longsor diberikan ketabahan oleh Allah SWT dan semoga hadirnya dapur mmum Mak Ganjar ini bermanfaat untuk korban dan masyarakat disana," tutur Fatimah.
Fatimah menuturkan, gerak cepat tanggap dalam membantu sesama, terutama membantu korban bencana, telah dilakukan oleh Ganjar Pranowo.
Hal itu juga yang mencoba diikuti oleh relawan Mak Ganjar.
Beberapa waktu sebelum musibah banjir, mak-mak di Sulsel telah mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar untuk menjadi Presiden 2024.
Fatimah juga telah mensosialisasikan berbagai program Ganjar kepada masyarakat.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada