jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak sembilan pasien yang dirawat di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya telah diwisuda atau sembuh dari Covid-19.
Para penyintas itu delapan di antaranya dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan satu pasien umum.
BACA JUGA: Bu RM Terbangun, Kaget Melihat Dasternya Ada yang Buka
Selama empat bulan terakhir RSLI Surabaya sudah meluluskan 1.243 orang yang terdiri dari 700 laki-laki dan 543 perempuan.
Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) RSLI dr Nevy Sinta mengatakan saat ini yang dirawat hanya tersisa satu pasien saja. Sampel virus yang sudah dikirimkan untuk diteliti belum ada jawaban.
BACA JUGA: Pembunuh Perempuan Itu Ditangkap, Pelaku Menggorok Leher Korban
"Alhamdulillah, kemungkinan tidak ada mutasi, tetapi tetap jalankan proses kesehatan di mana pun berada. Sebentar lagi RSLI menuju zero pasien Covid-19," kata dia secara tertulis, Kamis (30/9).
Meski tidak ada pasien, RSLI tetap buka seperti biasa. Evaluasi akan dilakukan, mengingat selama ini pasien yang dirawat mencapai sepuluh ribu lebih.
"Perawat, dokter, dan administrasi akan merefresh keilmuan, sebagai langkah peningkatan kapasitas sekaligus kesiapsiagaan menghadapi perkembangan dan tantangan baru," ujar dokter spesialis paru itu.
Perwakilan perawat RSLI Oktavianus Kopong Miten mengatakan seluruh fasilitas kondisinya tetap terjaga. Perawatan fasilitas akan dilakukan meski tidak ada pasien.
"Pembersihan secara menyeluruh, termasuk dekontaminasi, steriliasi dan pengaturan aset-aset di dalam. Penataan dan pengaturan nomor bed, juga inspeksi serta perbaikan sarana prasarana," ucap dia.
Satu pasien berinisial WNP yang masih dirawat mengaku senang melihat teman-temannya yang sembuh dan bisa kembali berkumpul bersama keluarga.
Namun, dia juga sedih lantaran masih menunggu hasil swab PCR-nya.
"Semoga besok bisa pulang. hasilnya negatif dan bisa segera pulang. Sedih malam ini saya sendirian, ruangannya luas sekali," kata perempuan asal Purwokerto itu. (mcr12/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Arry Saputra