jpnn.com - ACEH TAMIANG - Syar (24) seorang tuna wicara warga Dusun Lama,Kampung Alur Nunang, Kecamatan Banda Mulia, Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis (23/7), sekira pukul 19.00 Wib, nyaris tewas karena mencoba bunuh diri.
Diduga perbuatan nekat itu dilakukan karena tidak kuat menanggung malu, lantaran hamil akibat perbuatan seorang laki-laki yang juga warga kampung setempat.
"Syukur korban bisa diselamatkan oleh bibi korban bernama Rahmani saat melihat korban terkapar di dalam rumah korban," kata Kapolsek Bendahara, Iptu Soegiono kepada wartawan, Jumat (24/7).
Dari keterangan yang dihimpun pihaknya, tambah Soegiono, wanita itu mencoba bunuh diri dikarenakan pria yang menghamili korban tidak mau bertanggung jawab untuk menikahi.
BACA JUGA: Ya Ampun! Sudah Jelas tak Ada Tes CPNS kok Masih Tertipu Calo
Padahal, peristiwa yang dialami korban telah dilaporkan kepada Datok setempat, namun pria yang menodai korban tetap bersikeras tidak mengakui perbuatannya itu.
Karena malu, lanjutnya, wanita lemah itu ingin mengakhiri hidupnya dengan menyayat lengan tangannya menggunakan benda tajam yang diduga berupa pisau cutter.
Korban berupaya bunuh diri ketika bibi korban, Rahmani berkunjung ke rumah itu. Ketika Rahmni masuk rumah, korban telah terkapar di lantai dengan banyak mengeluarkan darah pada lengan tanganya sebelah kiri. Melihat korban sudah tidak berdaya, sambung Soegiono, Rahmani seketika menjerit minta tolong.
"Teriakan bibi korban membuat warga setempat bergegas mendatangi rumah korban. Melihat korban sudah kritis, warga pun langsung melarikan korban ke Puskesmas setempat. Syukur, korban bisa terselamatkan dan kini sedang mendapatkan perawatan medis," kata Soegiono mengakhiri. (mag-62)
BACA JUGA: Ada Gula Ada Semut, WNA Datang PSK pun Senang
BACA JUGA: Jangan Main-Main, Perusahaan Nakal sama Karyawan Bakal Langsung Dipidana
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketika Kota Hujan Minta Diturunkan Hujan
Redaktur : Tim Redaksi