jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah sudah melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap 596.260 tenaga kesehatan per Selasa (2/2) hari ini.
Angka itu hampir setengah atau sepertiga dari total sasaran tenaga kesehatan dengan total 1.531.907 orang.
BACA JUGA: 500 Ribu Tenaga Kesehatan Telah Mengikuti Vaksinasi Covid-19
Sementara itu, untuk total sasaran vaksinasi di Indonesia secara keseluruhan jumlahnya mencapai 181.554.465 orang.
"Jumlah ini merupakan sepertiga dari total target tenaga kesehatan yang akan memperoleh vaksin Covid-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito memberi keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Istana Kepresidenan Jakarta.
Tenaga kesehatan merupakan kelompok rentan yang penting. Mereka berada di garda terdepan dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.
Oleh karena itu, dia mengharapkan para tenaga kesehatan berpartisipasi dalam program vaksinasi.
Harapannya, tenaga kesehatan dapat memutus mata rantai penularan yang terjadi dengan pasien.
Lalu, terkait program vaksinasi, Wiku mengabarkan perkembangan terkini per hari ini, telah datang vaksin Covid-19 dari Sinovac untuk tahap keempat.
BACA JUGA: Mengaku Paspampres, KN Lancarkan Aksinya.. Astagfirullah
Untuk kedatangan vaksin pada tahap pertama, kedua dan ketiga ditujukan pada para tenaga kesehatan.
Masih terkait vaksin, Satgas Penanganan Covid-19, per Senin kemarin, telah memublikasikan kepada masyarakat tentang data perkembangan harian jumlah penerima vaksin.
Wiku menjelaskan, data yang dimaksud merupakan visualisasi yang dibedakan menjadi sasaran data vaksinasi dengan subpopulasi spesifik yang sedang berjalan.
Baik yang menerima suntikan pertama dan kedua maupun besar sasaran vaksinasi secara keseluruhan. Publikasi data ini ditujukan agar masyarakat mengetahui perkembangan pencapaian program vaksinasi nasional.
"Saat ini, pemerintah terus berupaya mencapai kualitas data kesehatan yang baik, termasuk data vaksinasi yang diharapkan kedepannya dapat diintegrasikan dengan data Covid-19," tambah Wiku. (tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA JUGA: Vinales Akui MotoGP 2020 Jadi Musim Terburuk
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga