jpnn.com, MANILA - Departemen Kesehatan Filipina pada Senin (9/11) melaporkan 2.058 kasus terkonfirmasi baru COVID-19, sehingga total kasus di negara tersebut menjadi 398.449 kasus.
Departemen Kesehatan juga menyampaikan bahwa ada 182 pasien yang dinyatakan sembuh, menambah jumlah pasien sembuh di negara tersebut menjadi 361.784. Total kematian bertambah menjadi 7.647 setelah ada 108 kematian baru akibat epidemi coronavirus.
BACA JUGA: Masyaallah, Covid-19 Merajalela di Pondok Pesantren
Menteri Kesehatan Filipina Francisco Duque dengan tegas mengimbau warga agar lebih disiplin dalam memakai masker, menjaga jarak sosial, serta menghindari kerumunan guna mempertahankan tren penurunan kasus harian di negara itu.
"Kita mencatat penurunan yang kontinu jumlah kasus harian selama beberapa pekan terakhir, dan ini terjadi berkat upaya yang terus-menerus serta respons terlokalisasi di tingkat desa atau masyarakat," ujar Duque dalam konferensi pers daring.
BACA JUGA: Melaney Ricardo Sempat Tak Percaya Ada Covid-19
Dia menambahkan bahwa kedisplinan masyarakat dalam mematuhi pedoman kesehatan membantu mengendalikan angka kasus harian.
"Tren penurunan ini tentunya menjadi perkembangan yang baik, dan diharapkan akan terus berlanjut," kata Duque.
BACA JUGA: Mendag Sebut Neraca Perdagangan Surplus di Tengah Pandemi Covid-19
Duque mengatakan Filipina kini memiliki 159 laboratorium pengujian COVID-19 yang tersebar di seluruh negara tersebut. Dia mengatakan bahwa Filipina sekarang memiliki 11.225 fasilitas karantina dan 16 fasilitas megakarantina secara nasional dengan kapasitas ranjang total 168.440 unit.
"Fasilitas-fasilitas tersebut memungkinkan kita meringankan beban rumah sakit dan memberikan perawatan bagi para pasien yang tidak mampu mengisolasi diri di rumah mereka," paparnya.
"Ini berarti bahwa kita memiliki kapasitas yang cukup untuk mengatasi dan merawat kasus-kasus aktif," tambahnya.
Filipina sejauh ini melaporkan 29.018 kasus aktif.
"Jangan sia-siakan kemajuan yang telah kita capai ini. Jangan dulu berpuas diri. Jangan kendurkan kewaspadaan. Jangan keras kepala," katanya seraya mengulangi imbauannya terkait upaya masyarakat dalam menjaga angka kasus harian dan kematian tetap rendah. (xinhua/ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil