jpnn.com - MANILA - Timnas voli putra Indonesia mengawali putaran pertama ajang SEA V League 2024 dengan hasil kurang apik seusai kalah dari Thailand.
Berlaga di Ninoy Aquino Stadium, Manila, Jumat (16/8/2024) Dio Zulfikri dan kolega menyerah dengan skor telak 0-3 (21-25, 23-25, 20-25) dari tim Negeri Gajah Putih.
BACA JUGA: Unggulan SEA V League 2024, Timnas Voli Putra Indonesia Tetap Waspadai 2 Tim Ini
Pada pertandingan ini Timnas voli putra Indonesia tidak didampingi oleh pelatih utama mereka yakni Li Qiujiang.
Sebagai pengganti, Victor Laiyan diplot menjadi suksesor nakhoda asal China tersebut pada laga melawan Negeri Gajah Putih.
BACA JUGA: SEA V League 2024: Persiapan tak Panjang, Timnas Voli Putra Indonesia Mencoba Realistis
Permainan Farhan Halim cum suis terlihat tidak berkembang. Setiap serangan yang dibangun bisa dibendung oleh middle blocker Thailand, Kissada Nilsawai dan Anuchit Pakdeekaew.
Praktis hanya Agil Angga Anggara yang tampil gemilang di laga ini.
BACA JUGA: Alarm Bagi Timnas Voli Putri Indonesia Seusai Jadi Juru Kunci SEA V League 2024
Asisten pelatih Timnas voli putra Indonesia, Victor Laiyan menyebut bahwa penampilan anak asuhannya tidak berkembang seusai sepanjang laga mendapat tekanan.
Dari segi teknik, tim peraih medali emas SEA Games 2023 itu sejatinya tidak kurang, mengingat diisi oleh pemain-pemain yang tampil gemilang di Proliga 2024, yakni Rendy Tamamilang, Raden Ahmad Gumilar, sampai Alfin Daniel Pratama.
“Kami kurang bagus di passing dan juga block. Block kami juga sering bolong. Kami akan memperbaiki pada pertandingan berikutnya,” ujar Victor.
Pada laga ini Timnas voli putra Indonesia tidak mampu membendung serangan yang dibuat oleh Chaiwat Thungkham.
Pemain kelahiran 14 Agustus 2000 itu tercatat sebagai top skor Thailand dengan raihan 13 angka.
Kissada Nilsawai dan Napadet Bhinijdee juga gemilang dengan raihan 11 poin.
Adapun Anurak Phanram menutup perolehan poin tim asuhan Park Ki Won dengan tambahan 10 angka.
Kekalahan ini sejatinya menjadi tamparan keras mengingat dalam beberapa tahun terakhir Thailand selalu bisa dikalahkan Indonesia.
Bahkan pada pertemuan terakhir di SEA V League 2023 saat berlaga di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, tim asuhan Jeff Jiang Jie bisa menang 3-1 (25-21, 25-17, 25-23, 27-25).
Dengan hasil ini Timnas voli putra Indonesia harus bisa meraih kemenangan saat menghadapi laga kedua kontra Filipina, Sabtu (17/8/2024).
Kemenangan dibutuhkan skuad Garuda untuk mempersembahkan kado manis Perayaan ke-79 HUT RI. (pbvsi/mcr16/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Muhammad Naufal