Hantam Trailer, Lokomotif Bogowonto Terguling

Senin, 05 Mei 2014 – 06:57 WIB

jpnn.com - CIREBON - Kecelakaan Kereta Api (KA) kembali terjadi di Cirebon. Sebuah KA Bogowonto jurusan Pasar Senen-Jogjakarta menabrak sebuah truk trailer gandengan pengangkut mobil yang tengah mogok di tengah perlintasan rel kereta api di Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, Minggu (4/5) malam sekitar pukul 22.45 WIB.

Berdasarkan data yang dihimpun Radar Cirebon (grup JPNN), kecelakaan bermula saat trailer gandengan dengan nomor polisi B 6010 NEH, melintas dan seketika mogok di atas perlintasan rel KA. Tak lama kemudian, melaju dari arah Cirebon menuju Jawa Tengah, KA Bogowonto. Kecelakaan pun tak terhindarkan.

BACA JUGA: Listrik Byar Pet, Warga Keluhkan Kerusakan Perabotan Elektronik

Meski tak sampai menyebabkan korban jiwa, setidaknya lokomotif KA Bogowonto terguling. Pos penjaga perlintasan hancur dan bagian depan mobil truk nahas itu rusak parah. Masinis dan crew KA yang berada di lokomotif serta petugas jaga perlintasan hingga sopir truk gandengan, lolos dari maut.

Akibat dari benturan keras antara KA Bogowonto dan truk gandengan itu, sontak mengejutkan warga sekitar. Tak lama kemudian, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian.

BACA JUGA: Warga Minahasa Utara Keluhkan Pertambangan di Pulau Bangka

Salah seorang warga setempat, Lukman mengatakan, dirinya tak tahu persis kronologis kejadian kecelakaan. Hanya saja, saat mendengar benturan keras, ada warga lain yang berteriak bahwa telah terjadi kecelakaan.

"Saya langsung datang ke sini. Kejadiannya begitu cepat dan kendaraan truk langsung ringsek diseruduk KA. Namun tidak ada korban atas kejadian ini. Sopir truk berhasil melarikan diri," ungkap Lukman.

BACA JUGA: Kemensos Siapkan SDM Handal Atasi Masalah Sosial

Sementara itu, Wakapolres Cirebon Kabupaten Kompol Ramses Sianipar menjelaskan, saat itu kondisi trailer tidak dalam mengangkut apapun. Kendaraan tersebut melaju dari arah Babakan Cirebon menuju Kuningan.

Saat di perlintasan, kendaraan tersebut mogok tidak bisa bergerak ke depan maupun mundur. Ketika kernet melihat adanya kereta api yang tengah melaju, sopir dan kernet melompat dari truk. Dengan cepat, kereta langsung menabrak trailer. Beruntung tidak ada korban jiwa, hanya mengakibatkan luka ringan pada kedua korban yang menaiki mobil trailer.

"Untuk sementara, arus lalu lintas mati total. Kendaraan roda dua maupun roda empat dialihkan ke jalan kecil dan proses evakuasi ini akan berlangsung sampai besok pagi (hari ini, red)," ujar wakapolres saat memantau kondisi TKP.

Kahumas PT KAI Daops 3 Cirebon, Suprapto mengatakan, kereta api yang melalui lintasan tersebut, selanjutnya akan memutar melalui lintasan Tegal-Prupuk. KA yang akan berjalan memutar adalah KA Argolawu, KA Sawunggalih, KA Senja Utama Jogja, KA Senja Utama Solo, Taksaka Malam dan Dwipangga.

Untuk rangkaian KA Bogowonto yang berjumlah 7 gerbong kereta, selanjutnya akan ditarik ke Cirebon. Setelah itu, melanjutkan perjalanan melalui Cirebon-Tegal-Prupuk-Purwokerto.(arn/jml)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 21 Polisi di Pessel Ditahan karena Narkoba


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler