jpnn.com, JAKARTA - Penampilan anggota Fraksi PKS di dalam Sidang Paripurna MPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (2/10), berbeda dengan lainnya.
Semua anggota baik pria maupun wanita, tampak mengenakan batik dan pita warna merah putih yang mengitari kepala.
BACA JUGA: Sudah Ada yang Melobi PKS soal Kursi Ketua MPR
Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini mengatakan hal ini sengaja dilakukan sebagai bentuk penghargaan terhadap budaya dan karya anak bangsa sekaligus keprihatinan atas kondisi kebangsaan hari ini.
"Hari ini bertepatan dengan Hari Batik Nasional, maka seluruh anggota Fraksi PKS kami instruksikan mengenakan batik nusantara sebagai bentuk penghargaan budaya bangsa. Sekaligus apresiasi karya anak bangsa yang mempersatukan Indonesia dalam bingkai nasionalisme budaya " kata Jazuli kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10).
BACA JUGA: Habib Aboe PKS: Mas Bamsoet Sangat Cocok Jadi Ketua MPR
Kedua, lanjut Jazuli, anggota FPKS diinstruksikan mengenakan pita merah putih sebagai bentuk keprihatinan, empati, dan rasa nasionalisme atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Wamena, Jayawijaya, Papua.
Serta keprihatinan musibah kebakaran hutan dan kabut asap di Riau dan Kalimantan yang menyesakkan hati.
BACA JUGA: Jazuli PKS Serahkan Gaji Pribadi Sebagai Anggota DPR Untuk Korban Kabut Asap Karhutla
"Pita merah putih yang kami kenakan dan ikat kecang-kencang sebagai simbol nasionalisme yang harus kita eratkan dalam merespons tragedi kemanusiaan di Wamena Papua dan bencana kabut asap di Riau Kalimantan," ujarnya.
Legislator daerah pemilihan (dapil) Banten itu berharap pemerintah menuntaskan segala persoalan tersebut.
"Kami prihatin, kami bersedih, dan kita semua berharap negara bisa menyelesaikannya dengan baik dilandasi semangat nasionalisme yang kuat," pesan Jazuli.
Dengan simbol tersebut, Fraksi PKS DPR ingin mengajak seluruh anggota DPR yang baru dilantik untuk benar-benar memberikan perhatian, kepedulian, dan keberpihakan terhadap nasib rakyat, umat, dan kukuhnya nasionalisme Indonesia.
"Mari bersama-sama tunjukkan kepada rakyat bahwa seluruh anggota dewan yang baru dilantik betul-betul berkhidmat untuk rakyat dan berkomitmen kuat mengukuhkan nasionalisme Indonesia," pungkas Jazuli. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy