JAKARTA - Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo mengatakan, kantor Sekretariat Negara (Setneg) merupakan obyek vital utama simbol kedaulatan negara dan bangsa. Letaknya pun berada di dalam radius terdekat wilayah ring-1 istana
Sehingga Setneg yang memiliki standar pengamanan lebih dari gedung lainnya dengan tingkat pengamanan utama. Pasalnya di sana terdapat dokumen penting. "Karena di Setneg banyak tersimpan dokumen-dokumen penting negara," ujar Bambang kepada JPNN, Kamis (21/3) malam.
Itu sebabnya, diakui Bambang, dirinya mempertanyakan mengapa sistem pencegahan dini, pemadam otomatis, dan alat elektronikal pencegahan lainnya tidak berfungsi. Hal itu menimbulkan keanehan dalam peristiwa kebakaran tersebut.
"Ada yang aneh dari peristiwa kebakaran ini. Barangkali hanya Tuhan dan penghuni istana yang tahu apa sesungguhnya yang terjadi," ucap Bambang.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menerangkan peristiwa kebakaran tersebut, menunjukkan bahwa safety dan security di kompleks Istana Negara kurang terjaga.
"Seharusnya hal ini bisa dicegah dan diantisipasi sejak dini. Komplek Istana selayaknya dilengkapi dengan pengamanan yang ketat dan canggih," ujar Fadli.
Karena itu Fadli mengimbau keamanan dan keselamatan komplek Istana Negara harus ditingkatkan. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi. "Karena bangunan itu merupakan aset berharga negara dan bagian vital dari aktivitas roda pemerintahan," tandasnya. (gil/jpnn)
Sehingga Setneg yang memiliki standar pengamanan lebih dari gedung lainnya dengan tingkat pengamanan utama. Pasalnya di sana terdapat dokumen penting. "Karena di Setneg banyak tersimpan dokumen-dokumen penting negara," ujar Bambang kepada JPNN, Kamis (21/3) malam.
Itu sebabnya, diakui Bambang, dirinya mempertanyakan mengapa sistem pencegahan dini, pemadam otomatis, dan alat elektronikal pencegahan lainnya tidak berfungsi. Hal itu menimbulkan keanehan dalam peristiwa kebakaran tersebut.
"Ada yang aneh dari peristiwa kebakaran ini. Barangkali hanya Tuhan dan penghuni istana yang tahu apa sesungguhnya yang terjadi," ucap Bambang.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menerangkan peristiwa kebakaran tersebut, menunjukkan bahwa safety dan security di kompleks Istana Negara kurang terjaga.
"Seharusnya hal ini bisa dicegah dan diantisipasi sejak dini. Komplek Istana selayaknya dilengkapi dengan pengamanan yang ketat dan canggih," ujar Fadli.
Karena itu Fadli mengimbau keamanan dan keselamatan komplek Istana Negara harus ditingkatkan. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi. "Karena bangunan itu merupakan aset berharga negara dan bagian vital dari aktivitas roda pemerintahan," tandasnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akui Pembagian Fee atas Arahan Zulkarnaen
Redaktur : Tim Redaksi