jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali berharap pelaksanaan Piala Dunia U-20 2021 bisa tepat waktu, yakni pada medio Mei-Juni tahun depan.
Dia menegaskan, protokol kesehatan bakal diterapkan dengan ketat dalam ajang sepak bola kelompok umur terbesar di dunia tersebut.
BACA JUGA: Bahas Piala Dunia di Istana, Jokowi: Kita Harus Yakinkan Bahwa Indonesia Aman
"Kami berharap nanti saat Mei 2021, pandemi sudah mereda. Kalau belum, kami akan ketat soal protokol kesehatan di tengah COVID-19," terang Amali, dalam Webinar tentang Piala Dunia U-20, Selasa (27/10).
Selain soal penerapan protokol kesehatan, Menpora juga mengharapkan ajang Piala Dunia U-20 bisa dihadiri oleh penonton.
BACA JUGA: Mengaku Susah Cari Kerja, Wanita Cantik Ini Jalankan Bisnis Haram di Kos-kosan
Menurutnya. keputusan itu memang bukan di tuan rumah tetapi di FIFA, hanya mengingat protokol kesehatan bakal diterapkan ketat, maka keinginan untuk laga dihadiri penonton bisa dituruti oleh FIFA.
"Semoga pandemi ini cepat mereda sehingga penonton bisa datang ke stadion menyaksikan pertandingan Piala Dunia U-20," tuturnya.
BACA JUGA: Pesan Menpora, Pemuda Harus Kreatif dan Berdaya Saing Menghadapi Bonus Demografi
Laga Piala Dunia U-20 di Indonesia nantinya akan dilaksanakan di enam stadion tuan rumah, antara lain Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion I Wayan Dipta (Gianyar). (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad