Harapan Presiden Jokowi untuk Kemitraan ASEAN - Selandia Baru di Pasifik

Sabtu, 14 November 2020 – 13:20 WIB
Presiden Jokowi mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-37 ASEAN yang digelar secara virtual, Kamis (12/11). Biro Pers Sekretariat Presiden

jpnn.com, BOGOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong adanya penguatan kemitraan ASEAN - Selandia Baru di kawasan Pasifik.

Hal itu disampaikan Presiden Ketujuh RI ini ketika mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN - Selandia Baru yang digelar secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (14/11).

BACA JUGA: Gatot Nurmantyo Tolak Penghargaan dari Presiden Jokowi

Di awal sambutannya, Kepala Negara mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Jacinda Ardern sebagai Perdana Menteri (PM) Selandia Baru.

"Saya ingin mulai dengan menyampaikan ucapan selamat atas mandat baru PM Jacinda sebagai PM Selandia Baru," kata Jokowi.

BACA JUGA: Begini Nasib 24 Moge Milik Pengeroyok Anggota TNI di Bukittinggi

Selanjutnya saat memberikan sambutan di forum itu, Presiden Jokowi mendorong penguatan kemitraan ASEAN-Selandia Baru dalam beberapa isu.

Terlebih, pada hari ini ASEAN – Selandia Baru merayakan 45 tahun kemitraannya. "Ke depan, saya ingin kemitraan kita dapat diperkuat terutama di beberapa isu," ucap suami Iriana itu.

BACA JUGA: Begitu Dilantik jadi Presiden AS, Biden Berpotensi Menghadapi Situasi Mengerikan

Pertama, Jokowi mendorong penguatan kemitraan di Pasifik. Dia menilai hubungan Selandia Baru dengan negara-negara Pasifik Selatan cukup kuat.

Untuk itu, Indonesia dan ASEAN juga ingin memperkuat kemitraan dengan negara-negara Pasifik Selatan.

"Hubungan baik kita dapat kita gunakan untuk perkuat kemitraan dengan Pasifik Selatan termasuk di bidang perikanan dan perubahan iklim," kata Jokowi.

"ASEAN Outlook on the Indo - Pacific tentunya dapat dijadikan pijakan bagi pengembangan kerja sama dengan Pasifik Selatan," lanjut mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Kedua, Jokowi memandang ASEAN - Selandia Baru perlu memperkuat kerja sama untuk penguatan multilateralisme. Hal itu dinilai penting dilakukan bersama-sama.

"Kita harus pastikan, multilateralism delivers for all," imbuhnya.

Terakhir, sebagai salah satu perwujudan multilateralisme, maka ASEAN - Selandia Baru perlu memperkuat integrasi ekonomi kawasan yang saling menguntungkan.

Oleh karena itu, Indonesia menyambut baik keputusan Selandia Baru untuk menandatangani Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). (tan/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler