Harga Beras Mulai Naik

Jumat, 07 September 2012 – 14:50 WIB
RENGASDENGKLOK-Harga beras di Rengasdengklok beberapa hari ini merambat naik. Kenaikan antara seribu hingga dua ribu rupiah per kilogram. Selama sepuluh hari belakangan ini sudah tiga kali naik.

Menurut Rustam, seorang pedagang beras di Pasar Rengasdengklok, harga beras C4 sudah berada pada kisaran Rp8.900 dari Rp8.700 per kilogram. Bahkan sudah ada yang menembus Rp 9.000 per kilogram. Sedangkan untuk beras Cimanuk naik menjadi Rp9.700 sebelumnya 9.500 per kilogram. “Kemudian harga jual beras di warung atau beras standar dengan harga Rp8.800 per kilogram. Padahal sepekan lalu beras kualitas standar dijual Rp 8.100 per kilogram,” terangnya.

Mahrudi (34), pedagang beras di Pasar Rengasdengklok mengatakan, harga beras naik sekitar Rp50 per kilogram sejak Jumat pekan lalu, sedangkan harga gabah naik sekitar Rp 100 per kilogram. Saat ini, harga beras C4 kualitas pertama di tingkat penggilingan padi mencapai Rp 6.650 per kilogram, sedangkan harga beras C4 kualitas kedua sekitar Rp Rp 6.500 per kilogram.         

“Bahkan saat ini, para pedagang beras harus saling berebut untuk mendapatkan beras. Sekarang harus cepet-cepetan, kalau tidak, pedagang tidak mendapatkan pasokan beras,” ujarnya, kepada Pasundan Ekspres (Grup JPNN).

Meskipun harga beras dan gabah naik, sejumlah petani  mengaku tidak menikmati kenaikan harga tersebut. Muhidin (36), petani di Kecamatan Rengasdengklok mengatakan, harga gabah kering giling di wilayahnya naik dari Rp 4.000 per kilogram menjadi Rp 4.200 per kilogram, sedangkan harga gabah kering panen naik dari Rp 3.000 per kilogram menjadi Rp 3.100 per kilogram hingga Rp 3.200 per kilogram.  kenaikan harga tersebut tidak bisa dinikmati sebagian besar petani di wilayahnya. (htm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setneg Diminta Audit Gedung Milik Negara

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler