jpnn.com, JAKARTA - Menjelang Ramadan harga sembako mulai mengalami kenaikan, seperti minyak goreng, daging sapi, kedelai, dan gas.
Kini, giliran harga cabai yang mengalami kenaikan.
BACA JUGA: Jelang Ramadan, Harga Cabai Makin Pedas, Simak Informasinya
Berdasarkan pantauan JPNN, sejumlah pedagang di pasar Mayestik, Jakarta Selatan mengeluhkan kenaikan harga cabai rawit merah.
Harga cabai rawit merah di Pasar Mayestik dibanderol Rp 80 ribu per kilogram.
BACA JUGA: Kementan Optimistis Stok Cabai Aman Jelang HBKN
Menurut salah satu pedagang, Isah harga cabai rawit merah melonjak sejak tiga hari lalu.
"Sudah tiga hari ini harganya Rp 80 ribu per kilogram untuk cabai rawit merah," kata Isah kepada JPNN.com, Kamis (10/3).
BACA JUGA: Waduh! Harga Cabai Pemicu Inflasi Maret 2022
Isah mengungkapkan bahwa harga cabai rawit merah melonjak dari semula Rp 50 ribu menjadi Rp 80 ribu per kilogram.
Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri menyebut beberapa komoditas pangan juga akan mengalami kenaikan menjelang puasa.
Menurut Mansuri, persoalan utama kenaikaan harga tersebut dari produksi dan permintaan yang tinggi.
Untuk itu, Ikappi mendesak Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan untuk memetakan sentra-sentra produksi setiap komoditas pangan.
"Kalau produksinya tidak aman menjelang Ramadan ini akan tinggi harganya,” ungkap Mansuri.
Selain itu, dia memperkirakan saat ini harga bawang merah dari yang sebelumnya Rp 35 ribu saat ini menjadi Rp 40 ribu per kilogram, minyak goreng masih di kisaran Rp 17 ribu per liter, gula dari Rp 13.500 per kilogram saat ini Rp 14 ribu per kilogram, daging sapi dari Rp 125 ribu per kilogram saat ini Rp 140 ribu per kilogram.(mcr28/jpnn)
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu