Harga Cabai Rawit Tembus Rp75 Ribu

Minggu, 16 Februari 2014 – 10:55 WIB

jpnn.com - BATAM- Harga cabai rawit berfluktuasi (naik-turun) dalam dua hari kemarin. Di pasar Tos 3000 Jodoh, cabai rawit sempat menembus harga Rp 75 ribu per kilogram pada hari Jumat (14/2). Namun, harganya kembali terkoreksi dan berada di kisaran normal Rp 35 ribu per kilogram Sabtu, kemarin.

"Kita mengandalkan pasokan, kalau cuaca lagi gak bagus, harganya bisa sangat mahal karena pasokan gak lancar. Tapi kalau kiriman normal, harganya juga pulih," ujar Fatma, pedagang sayur, kemarin.

BACA JUGA: Bakrie Life Tak Punya Aset

Meski begtu, Fatma menduga kenaikan harga yang drastis bukan karena stok sudah habis. Melainkan, kata dia, permainan para pedagang besar yang memanfaatkan situasi untuk menaikkan harga jika barang menipis dan permintaan sedang tinggi.

"Biasa itu, mereka cari kesempatan kalau permintaan banyak dan barang-barang sudah gak ada di pasaran ya harganya dilambungkan," kata wanita yang mengaku asal Padang tersebut.

BACA JUGA: Jalur Penerbangan Mulai Pulih

Hal senada juga dikatakan Mudahar, pedagang sayur yang juga memiliki kios sembako di Tos 3000. Pria berumur itu mengaku harga cabai rawit selalu tak menentu.

"Kalau sekarang normal, antara Rp 35 sampai Rp 40 ribu (per kilogram,red), kalaupun naik cuma sekitar Rp 3 ribu, tapi itu juga gak tentu," ujar Mudahar.

BACA JUGA: Penerbangan Sumatera Tak Terganggu Abu Gunung Kelud

Mengandalkan pasokan dari Jawa dan Medan, Mudahar mengaku sering kewalahan saat kondisi alam tak menentu. Misalnya, cuaca yang buruk di laut maupun bencana seperti gunung meletus di Jawa dan Medan seperti saat ini.

"Kadang ya diprotes pembeli kok harganya naik-turun. Tapi ya bagaimana lagi, pasokan dari sana," katanya pasrah.

Tak seperti cabai rawit, harga cabai merah besar berada pada kisaran stabil antara Rp 38-40 ribu per kilogram. Jika pasokan lancar dan jumlah memadai, ujar Mudahar, cabai merah besar bisa berada di harga Rp32 ribu per kilogram.(rna)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bintang Toedjoe Kirim Relawan ‘Laki Peduli Sinabung’


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler