Harga Cabai Setan Makin Mahal

Kamis, 09 Februari 2017 – 08:54 WIB
Harga cabai makin mahal. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Bukannya turun, harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Pekalongan, Jateng, malah terus melejit sejak lima bulan terakhir.

Kenaikan harga ini paling parah terjadi pada cabai setan yang di pasaran mencapai Rp 140ribu per kilogram.

BACA JUGA: Harga Cabai Nona Turun, Tomat Naik

Mahalnya harga cabai setan ini dikarenakan hasil panen petani di beberapa bulan terakhir cukup buruk, sehingga pasokan di pasaran terbilang langka.

Berdasarkan pantauan Radar Pekalongan (Jawa Pos Group). di Pasar Induk Kajen, Kabupaten Pekalongan, selain harga cabai setan mahal, kualitas barang juga tidak baik.

BACA JUGA: Karyawan Wajib Kenakan Sarung Setiap Jumat

Para pedagang sering mendapati cabai dengan kondisi busuk. Hal ini memaksa pedagang pasar maupun pengecer untuk memilah-milah barang sebelum dijual. Sehingga, tak jarang mereka mengaku rugi.

Seperti yang diungkapkan salah seorang pedagang cabai di Pasar Induk Kajen, Uswati (30), kemarin (8/2).

BACA JUGA: Panen Cabai Perdana di Rutan, Hasilnya Lumayan

Ia menuturkan, kenaikan harga ini dikarenakan faktor cuaca. Sehingga, produk cabai para petani mengalami penurunan baik jumlah maupun kualitas.

"Dua hari ini, cabai setan naik terus. Beberapa bulan lalu sudah naik jadi Rp 80ribu per kilogram, kemudian naik jadi Rp 100 ribu dan sekarang (kemarin, red) mencapai Rp 140 ribu per kilogram," ujar pedagang yang menjual cabai dengan eceran itu.

Dikatakan, akibat kenaikan harga ini daya beli konsumen menurun drastis. Ia mengatakan, pelanggan yang biasa membeli cabai di los dagangannya berkurang, dibanding saat harga cabai masih normal.

"Yang beli cabai rawit setan biasanya cuma pedagang-pedagang tertentu saja, seperti nasgor, ketoprak, pecel dan lain-lain. Kalau tukang sayur atau warung kecil, tidak berani beli karena harganya yang mahal," jelas Uswati.

Karena hal itulah, ia yang biasanya kulakan 5 kg per hari, sekarang hanya 2,5 kg saja setiap harinya.

Dibeberkan, selain cabai setan, harga jenis cabai lain juga merangkak naik. Di antaranya cabe rawit yang sebelumnya hanya Rp30 ribu hingga Rp40 ribu per kg, kini naik dua kali lipat menjadi Rp 80ribu per kilogram.

"Kalau cabai merah dan cabai kriting masih standar, yakni di kisaran 35 sampai 40 ribu rupiah per kilogram," terangnya.

Hal sama juga diungkapkan Winarti (26), pedagang lain di pasar tersebut. Dijelaskan, harga cabai setan belakangan ini memang terus melejit. Pelanggannya yang banyak, kini mengurangi jumlah pembelian.

"Pelanggan saya yang tadinya biasanya beli berapa kilo, akhirnya dikurangi separohnya karena mahalnya harga cabai setan," ungkapnya.

Winarti mengatakan, kenaikan harga cabai ini sudah terjadi sejak lima bulan terakhir. Ia pun turut mengurangi penerimaan pasokan dari agen karena harganya yang mahal.

"Paling saya cuma kulak paling banyak 20 kg, karena harganya terlalu mahal. Takutnya banyak yang sisa," kata dia. (yan)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Jurkam Anies, Putra Zainuddin MZ Sindir Djarot


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler