Harga Minyak Dunia Meroket, Pertamina Janji Pasokan Energi RI Terpenuhi

Jumat, 04 Maret 2022 – 09:19 WIB
PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan energi di tanah air terpenuhi. Foto: Elvi R/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan energi di tanah air terpenuhi.

Hal itu dilakukan dengan terus mencermati kenaikan harga minyak dunia dan dampak-dampak strategisnya.

BACA JUGA: Harga Minyak Dunia Terus Naik, Nasib LPG 3 Kilogram Bagaimana?

Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan proses itu sejalan dengan yang disampaikan Presiden Joko Widodo mengenai kenaikan harga minyak mentah dunia yang disebabkan perang antara Rusia dengan Ukraina.

"Presiden Jokowi menegaskan kenaikan harga minyak ini harus diwaspadai untuk mencegah terjadinya kelangkaan energi," ungkap Fajriyah, Jumat (4/3).

BACA JUGA: Naik Lagi, Harga Minyak Mentah Indonesia Tembus USD 95,72 per Barel

Fajriyah menegaskan Pertamina berupaya menjaga pasokan BBM dan LPG nasional, menjamin distribusi tersebut sampai ke seluruh masyarakat Indonesia.

Selanjutnya, Fajriyah juga memastikan keberlanjutan ekosistem energi nasional di tengah tantangan harga minyak mentah dunia yang terus melambung.

“Kegiatan operasional Pertamina dari hulu, kilang sampai hilir, tetap berjalan dengan baik untuk menjaga ketahanan energi nasional,” ujar Fajriyah.

Menurut Fajriyah, dengan upaya ini Pertamina memastikan ekosistem migas nasional juga dapat berjalan dengan baik agar terus menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Selain itu, dengan dukungan stakeholder, Pertamina akan terus meningkatkan kinerja menghadapi tantangan dinamika energi global dan transisi energi dunia.

"Agar menjamin ketahanan dan kemandirian energi nasional yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan ekonomi pasca pandemi Covid-19,” jelas Fajriyah.

Di sisi lain, kenaikan harga minyak mentah dunia telah menembus USD 110 per barel per hari ini, menyusul konflik Rusia-Ukraina yang semakin memanas.

Perlu diketahui, harga minyak mentah dunia saat ini adalah yang tertinggi sejak 2014, yakni dengan rata-rata USD 93,17 per barel.(mcr28/jpnn)


Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler