jpnn.com, SIDOARJO - Lima ribu tiket online laga Timnas Indonesia U-16 vs Malaysia, semifinal Piala AFF U-16 2018 di Gelora Delta Sidoarjo Kamis (9/8) malam, sudah ludes terjual.
Itu sebagai bukti tingginya animo dukungan suporter kepada David Maulana cs. Sebenarnya panpel menyediakan 25 ribu tiket. Hanya saja 20 ribu lainya dijual secara on the spot hari ini.
BACA JUGA: Timnas Indonesia U-16 vs Malaysia: Ini Kata Bagas ke Bagus
Harga yang dipatok patok panpel untuk laga semifinal ini juga sama dengan semifinal Piala AFF U-19 lalu. Tribun ekonomi dibandrol dengan harga Rp50 ribu, bangku utama Rp100 ribu, sedangkan kursi VIP Rp150 ribu.
Banyanya suporter yang datang itu artinya panpel juga harus berkerja ekstra untuk memberikan keamanan. Dapat di ketahui, laga Indonesia kontra Malaysia selalu bertensi tinggi.
BACA JUGA: Komentar Raja Jelang Laga Timnas Indonesia U-16 vs Malaysia
Apalagi situasi kedua negara sempat memanas lantaran salah satu pemain Malaysia M. Amirul Ashrafiq Hanifah salah posting bendera Indonesia di media sosialnya. Bahkan menteri pemuda dan olah raga Malaysia Syed Saddiq sempat meminta pengamanankhusus bagi tim Malaysia.
”Kami sudah koordinasi dengan semua pihak. Kami tidak akan mempersiapkan rantis dan sebagainya. Ini sepak bola untuk kelompok umur,” tutur sekretaris umum Asprov PSSI Jatim Amir Burhanuddin.
BACA JUGA: Timnas Indonesia U-16 vs Malaysia: Balaskan Dendam Kakak
Ditambah lagi memori semifinal Piala AFF U-19 lalu. Suporter yang tidak menerima kekalahan Indonesia, melempari pemain dan official Malaysia dengan botol dari atas tribun. Tak ingin hal yang sama kembali terulang, panpel mengantisipasi dengan melarang suporter membawa botol minum ke dalam stadion.
”Semua minuman akan kami ganti dengan kantong plastik. Kami juga akan kerahkan 700 hingga 1.000 personel untuk mengamankan laga besok (hari ini, red),” ucap Amir.
BACA JUGA: Timnas Indonesia U-16 vs Malaysia: Ini Kata Bagas ke Bagus
Sementara itu pelatih Indonesia U-16 berharap suporter bisa menjaga kondusifitas laga. Sebab jika kembali terjadi kericuhan nama Indonesia yang akan tercoreng di mata dunia.
”Izinkan kami berjuang habis-habisan di lapangan. Suporter dukung kami dengan cara yang sportif,” ungkap Fakhri. (nia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia vs Malaysia: Konsentrasi di Lini Pertahanan
Redaktur : Tim Redaksi