Hari Bersepeda Nasional untuk Kesehatan, Bukan Pencitraan

Senin, 20 November 2017 – 21:54 WIB
Kepala Museum Olahraga menerima sepeda dari Pegowes GTPN 2017. Foto: Deputi III Kemenpora for JPNN

jpnn.com, SOLO - Wali Kota Solo FX Rudy mengatakan kegiatan Gowes Pesona Nusantara dan Hari Bersepeda Nasional harus didukung penuh.

Dia berharap, aturan tentang hari bersepeda nasional bisa cepat dikeluarkan oleh pemerintah.

BACA JUGA: Menunggu Presiden Putuskan Hari Bersepeda Nasional

Dia senang, kota yang dipimpinnya sempat disinggahi dan menjadi salah satu titik Gowes Pesona Nusantara.

Ke depannya, dia berharap ada keputusan dari pusat yang bisa diikuti oleh instansi di bawahnya terkait bersepeda ini.

BACA JUGA: Presiden Diminta Keluarkan Keppres Hari Bersepeda Nasional

"Kami berharap, dengan ada aturannya, nanti di Indonesia bisa satu hari khusus bersepeda," katanya, kepada awak media di Solo, Senin (20/11).

Bahkan, Solo inginnya bukan setahun sekali, ada satu hari khusus di setiap bulan, yang itu wajib bagi pegawai pemerintahan untuk ke kantor bersepeda.

BACA JUGA: Sragen Pecah Rekor GPN, Menpora Gowes Pakai Pakaian Pejuang

"Kami dukung sekali kalau ada aturan itu. Misalnya setiap tanggal 19 di bulan itu harus bersepeda, maka akan positif," ungkap dia.

Dengan mengurangi kendaraan bermotor, maka otomatia polusi dari emisis gas buang bisa menurun, efeknya juga untuk kesehatan.

"Kami mendukung pencanangan hari bersepeda nasional ini. Saya yakin bersepeda itu untuk kesehatan, hari bersepeda nasional pun, untuk kesehatan bukan pencitraan," tandasnya. (dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Peserta Gowes Tumpah Ruah di Alun-Alun Kota Ngawi


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler