jpnn.com - SURABAYA - Tim DVI Polda Jawa Timur kembali berhasil mengidentifikasi dua jenazah korban AirAsia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah pada Minggu, 28 Desember 2014.
Keduanya adalah jenazah berlabel B009 atas nama Martinus Djomi dan jenazah berlabel B020 atas nama Marwin Sholeh yang berjenis kelamin laki-laki.
BACA JUGA: Boy Rafli Siap Libas Korupsi di Banten
Dari identifikasi kedua jenazah ini, total korban yang berhasil diungkap identitasnya sudah 27. Sebelumnya, sudah ada 25 jenazah yang teridentifikasi dan diserahkan ke keluarganya masing-masing. [Lihat: Inilah 25 Korban Airasia QZ8501 Berhasil Diidentifikasi]
"Sampai hari ini, total kita telah berhasil mengidentifikasi sebanyak 27 jenazah," kata Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Budiono saat memberikan keterangan pers di Surabaya, Jumat (9/1).
BACA JUGA: Jenazah Paranormal Itu Sudah Teridentifikasi
Seperti diketahui, pencarian pesawat Air Asia QZ 8501 rute Surabaya-Singapura hilang kontak terus dilakukan. Pesawat jenis Airbus A320-200 dengan nomor registrasi PK-AXC itu mengangkut 155 penumpang yang terdiri dari 138 penumpang dewasa, 16 penumpang anak-anak dan seorang bayi.
Sementara itu, ada 7 kru pesawat sehingga total ada 162 orang. Mereka adalah pilot Iriyanto, kopilot Remi Emmanuel Plesel, pramugari/pramugara adalah Wanti Setiawati, Khairunisa Haidar Fauzi, Oscar Desano dan Wismoyo Ari Prambudi serta seorang engineer Saiful Rakhmad. (awa/jpnn)
BACA JUGA: Ketum Satu Periode Bukan Tradisi PAN
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenakan Cincin Kawin, Duduk Sederet Anak-Istri
Redaktur : Tim Redaksi