Hari Ini Puncak Arus Balik, Tol Darurat Dibuka Lagi

Jumat, 30 Juni 2017 – 06:08 WIB
Memasuki H+5 pintu masuk Tol Cipali Gate Palimanan masih padat oleh kendaraan yang akan kembali ke arah Bandung dan Jakarta, Kamis (29/6). Foto: Abdurahman/Radar Cirebon/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Arus balik sudah padat. Tol Darurat Brebes-Batang kembali dibuka kemarin (29/6). Tol dibuka kembal setelah sebelumnya mengalami perbaikan.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Herry TZ mengatakan bahwa badan jalan mengalami kerusakan setelah dilalui kendaraan arus mudik.

BACA JUGA: Arus Balik: Begini Kondisi Pantura Kendal Masuk Tol Gringsing

”Di ruas Pemalang-Batang itu badan jalan mengalami segregasi. Ada bagian yang lepas-lepas. Kita sudah perbaiki untuk arus balik,” kata Herry kepada Jawa Pos kemarin (29/6).

Herry menjelaskan, badan jalan yang mengalami segregasi itu diperbaiki dalam waktu singkat. Ada yang dengan penambahan lapisan beton, ada juga bagian yang diaspal.

BACA JUGA: Arus Balik Sudah Padat Sejak Rabu Malam

”Semalam (Rabu), sudah selesai dan tadi pagi sudah dibuka,” ucapnya.

Menurut Herry, awalnya, pengerjaan perbaikan tol darurat itu akan dilakukan pada H+2. Namun, arus mudik yang masih ramai membuat proses pengerjaan belum bisa dilakukan.

BACA JUGA: Jasa Marga Lakukan Contra Flow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Setelah arus mudik mereda, tol darurat diputuskan untuk ditutup sementara agak bisa diperbaiki untuk menyiapkan arus balik.

Selain perbaikan badan jalan yang mengalami segregasi, kata Herry, pihaknya juga menyiapkan rabu-rambu untuk arus mudik. Rambu-rambu yang sudah ada sebelumnya disiapkan untuk arus mudik ke arah timur. Sementara untuk arus balik harus disesuaikan.

”Jadi, rambu-rambu harus dibalik semua. Begitu juga dengan gerbang tol. Kita angkat dan dibalik ke arah barat,” terangnya.

Begitu dibuka kembali, ruas tol darurat sudah mulai ramai dilalui pemudik yang akan kembali dari kampung halaman mereka.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan, gelombang arus balik menuju Jakarta sudah dimulai dan puncaknya diprediksi akan terjadi pada besok atau lusa.

”Mereka kan menghindari Sabtu. Di beberapa titik malah sudah terlihat padat merayap. Sementara beberapa titik lainnya masih lancar di kedua arah,” ungkapnya.

Kenaikan volume kendaraan sudah terlihat di ruas tol Cikopo-Palimanan (Cipali), khususnya di gerbang tol Palimanan.

Sampai sore kemarin, volume kendaraan sudah naik 13 persen menjadi sebanyak 30.236 kendaraan dari 26.653 kendaraan pada hari sebelumnya.

Kenaikan ini mencapai lebih dari dua kali lipat volume lalu lintas siang di hari normal yang hanya sekitar 10 ribu kendaraan.

Corporate Communication PT LMS, operator Tol Cipali, Okky Brahma mengatakan, tengah malam tadi larangan Kementerian Perhubungan tentang truk angkutan barang dan kendaraan roda besar lainnya untuk melintas di jalan tol akan dicabut. Dengan pencabutan larangan ini, besar kemungkinan lalu lintas di tol Cipali akan semakin padat.

”Kami mengimbau pengemudi agar lebih berhati-hati dan selalu menjaga jarak dengan kendaraan lainnya,” kata Okky.

Kepadatan volume kendaraan juga terpantau di ruas tol Jakarta-Cikampek menuju Jakarta. Di sejumlah titik, antrian panjang kendaraan mengular hingga menyebabkan laju kendaraan melambat.

Seperti, di KM 65-58 dan KM 42. Kendaraan hanya bisa melaju dengan kecepatan tak lebih dari 30 Km/jam.

Merespon kondisi tersebut, pihak Kepolisian telah melakukan contra flow mulai dari KM 53-41. ”Antrian panjang disebabkan karena adanya aktifitas rest area,” ujar petugas NTMC Polri Jufento kemarin malam.

Meski mulai ramai, kondisi gerbang tol Cikarang Utama menuju Jakarta justru masih ramai lancar. Tak ada antrian berarti karena kepadatan arus yang terjadi.

Kendati begitu, sejumlah skenario telah disusun oleh pihak operator tol PT Jasa Marga dalam menghadapi kenaikan arus balik yang terjadi terpantau mulai kemarin. (and/mia/idr)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Setop, Truk Besar Sebaiknya Mengalah Agar Arus Balik Lancar


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler