jpnn.com, MAKASSAR - Sebagai dasar negara Republik Indonesia, Pancasila mengandung makna yang sangat penting bagi perjalanan kemerdekaan bangsa ini.
Kelima sila dasar negara dijadikan pedoman bagi seluruh rakyat Indonesia dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara.
BACA JUGA: Tasya Kamila jadi Beri Semangat untuk Para Pegawai Muda Bea Cukai
Namun, seiring dengan arus modernisasi yang terus melekat dalam kehidupan masyarakat, semangat dan nilai-nilai Pancasila rasanya sudah mulai hilang dari peredaran, khususnya bagi generasi pemuda saat ini.
Seperti yang kita ketahui bahwa pengaruh kekuatan global begitu dahsyat, sehingga generasi muda harapan dan penerus bangsa harus mampu membentengi diri agar tidak terpengaruh.
BACA JUGA: Cerita Tentang Pancasila, Ayu Laksmi dan Tarian untuk Bumi
Berharap hal tersebut tidak terjadi pada generasi muda Kementerian Keuangan, Kanwil Bea Cukai Sulbagsel merangkul generasi milenialnya hadir dalam Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober tahun ini mengambil tema ‘Pancasila sebagai Dasar Penguatan Karakter Bangsa menuju Indonesia Maju dan Bahagia’.
BACA JUGA: Merespons Dua Peristiwa, Gerakan Satu Bangsa: Pancasila dan NKRI Sedang Diuji
Upacara yang dilangsungkan pagi ini, dihadiri oleh perwakilan pejabat eselon II, III, IV serta perwakilan pegawai seluruh instansi di dalam naungan Kementerian Keuangan Wilayah Sulawesi Selatan.
“Momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap 1 Oktober menjadi saat yang tepat bagi generasi pemuda, untuk merefleksikan pemaknaan nilai-nilai dan kesaktian Pancasila.
Nilai-nilai itulah yang kemudian kita maknai sebagai dasar penguatan karakter bangsa demi mewujudkan Indonesia maju dan bahagia, karena masa depan negara Indonesia ada ditangan generasi milenial, generasi harapan dan penerus bangsa,” ujar Kepala Kanwil Sulawesi bagian Selatan, Padmoyo Tri Wikanto.(adv/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia