Haruna Soemitro Sebut Timnas Indonesia Tak Butuh Shin Tae Yong, PSSI Merespons Tegas

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah pernyataan kontroversial terlontar dari Haruna Soemitro kala menghadiri podcast JPNN.com, Sabtu (15/1).

Haruna dengan tegas menyebut timnas Indonesia tidak membutuhkan sosok Shin Tae Yong kalau hanya menjadi runner up sebuah turnamen.

BACA JUGA: 3 Calon Pelatih Baru Timnas Malaysia Terungkap, Nama Shin Tae Yong Ikut Terseret

"Tadi saya sampaikan di rapat evaluasi, kalau hanya menjadi runner up (Piala AFF 2020, red) tidak perlu Shin Tae Yong karena Indonesia sudah enam kali jadi runner up," tutur Haruna.

Tak ayal, hastag #HarunaOut bergema di media sosial karena publik tidak setuju dengan pernyataan Haruna yang saat ini menjabat sebagai Exco PSSI.

BACA JUGA: Penyataan Haruna Soemitro Sampai ke Telinga Media Asing, Memalukan

Sekjen PSSI Yunus Nusi langsung bereaksi terhadap pernyataan Haruna. Dia menyebut perbedaan pandangan dalam dunia sepak bola adalah hal lumrah.

"Perdebatan sengit untuk menghasilkan keputusan yang berkualitas adalah hal biasa. Semua keputusan tetap berada di tangan ketua umum dan komisi eksekutif."

BACA JUGA: 5 Pernyataan Haruna Soemitro yang Menjadi Sorotan, Ungkap Omzet Judi Bola hingga Perangai Shin Tae Yong

"Bahkan, ketua umum memahami serta memaklumi pendapat dalam sebuah diskusi demi kemajuan timnas Indonesia," ungkap Yunus dalam rilis tertulis.

Yunus menambahkan, masa depan Shin Tae Yong masih aman bersama timnas Indonesia meski juru taktik asal Korea Selatan itu mendapat kritk dari Haruna.

PSSI, bahkan tidak menutup kemungkinan untuk menambah masa bakti Shin Tae Yong jika dia bisa membawa timnas Indonesia berprestasi di kancah internasional.

"Dalam diskusi dan rapat internal PSSI, kami tetap memberikan kepercayaan kepada Shin Tae Yong hingga 2023 sesuai kontrak,
 terang Yunus dalam rilis tertulis.

"Kami tidak menutup kemungkinan untuk menambah masa baktinya jika performa timnas Indonesia terus meningkat," imbuhnya.

Shin Tae Yong sendiri resmi menangani timnas Indonesia sejak Desember 2019. Pria Korea Selatan itu diikat kontrak selama empat tahun.

Saat ini, coach Shin sedang berada di Bali untuk memantau sejumlah pemain yang berlaga di Liga 1 untuk dibawa ke turnamen Piala AFF U-23 2022 yang berlangsung di Kamboja pada 14-26 Februari mendatang.(mcr15/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?