Hasil Autopsi, Ada Tanda Kekerasan di Bagian Tubuh Mahasiswa UNS

Selasa, 26 Oktober 2021 – 19:54 WIB
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes M Iqbal Alqudusy. (ANTATA-HO-Humas Polda Jateng)

jpnn.com, SEMARANG - Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy mengatakan polisi menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Gilang Endi (23), mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jateng, yang meninggal dunia saat mengikuti Pelatihan Dasar Resimen Mahasiswa pada 24 Oktober 2021. 

Menurut Kombes Iqbal, temuan tersebut didasarkan atas hasil autopsi terhadap korban yang dilakukan langsung oleh Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jateng Kombes Summy Hastry. 

BACA JUGA: Mahasiswa UNS Solo Meninggal saat Mengikuti Diklatsar Menwa, Polisi Langsung Bergerak

Iqbal menjelaskan bahwa tanda kekerasan tersebut berupa bekas pukulan di bagian kepala.

Menurutnya, beberapa pukulan di bagian kepala itu, diduga sebagai penyebab kematian mahasiswa UNS tersebut. 

BACA JUGA: Mahasiswa Meninggal Saat Diklatsar Menwa, Begini Tanggapan UNS Solo

“Hasil resmi autopsi akan disampaikan dalam waktu dekat ini,” kata Kombes Iqbal dalam siaran pers di Semarang, Selasa (26/10). 

Dia menambahkan saat ini penanganan kasus kematian anggota Menwa UNS Surakarta itu diambil alih oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng.

BACA JUGA: Sebelum Meninggal, Mahasiswa UNS Mengeluh Kaki Kram

Menurut Iqbal, sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk pihak UNS Surakarta.

Hanya saja, perwira menengah Polri itu menyatakan sampai saat ini belum ada tersangka yang ditetapkan dalam dugaan tindak kekerasan yang menewaskan mahasiswa UNS Surakarta tersebut. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler