jpnn.com, SEMARANG - Kopral Dua (Kopda) Muslimin tewas di kediaman orang tuanya di Kelurahan Trompo, Kecamatan Kendal, Jawa Tengah, pada Kamis (28/7) sekitar pukul 07.00 WIB.
Setelah ditemukan tewas, jenazah tentara yang sempat berusaha membunuh istrinya itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk proses autopsi.
BACA JUGA: Mohon Doanya, Semoga Istri Kopda Muslimin Cepat Sembuh dan Selalu Tabah
Komandan Polisi Militer Kodam IV/Diponegoro Kolonel Rinoso Budi menuturkan hasil autopsi jenazah Kopda Muslimin sudah keluar dan dipastikan tidak ada bekas luka di bagian luar tubuh.
“Hasil pemeriksaan dalam tubuh diketahui mati lemas karena penyakit pada otak atau keracunan," katanya dikutip dari jateng.jpnn.com, Kamis (28/7).
BACA JUGA: Cerita Pacar Kopda Muslimin, Mungkin Anda akan Mengelus Dada
Namun, penyebab kematian itu masih berupa dugaan awal. Dia menyebut masih ada pemeriksaan lanjutan untuk memastikan penyebab kematian sebenarnya.
"Pemeriksaan lanjutan membutuhkan waktu sekitar dua hingga empat minggu," ujar dia.
BACA JUGA: Cinta Kopda Muslimin kepada Sang Pacar Bertepuk Sebelah Tangan
Jenazah tentara tamtama menengah itu sudah dimakamkan di pemakaman umum Kelurahan Trompo.
Tidak ada upacara pemakaman secara militer, tetapi prosesi pengantar ke liang lahat dilakukan sepenuhnya oleh para prajurit TNI.
Kopda Muslimin diduga menjadi dalang penembakan terhadap istrinya sendiri, Rina Wulandari, pada Senin (18/7) di depan rumahnya di Jalan Cemara III, Kota Semarang.
Dia pun sempat menghilang sesaat setelah membawa istrinya ke rumah sakit.
Kemudian, dia pulang ke rumah orang tuanya di Keluarahan Trompo, Kecamatan Kendal, Jawa Tengah.
Kepada kedua orang tuanya, Kopda Muslimin mengaku sudah berusaha membunuh istrinya. Dia pun menyampaikan permintaan maaf.
Namun, pada Kamis pagi, dia ditemukan tewas di dalam kamar oleh ayahnya, Mustaqim. (mcr5/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tugas TNI Autopsi Kopda Muslimin, Bukan Kirim Dokter buat Bedah Jenazah Brigadir JÂ
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan