jpnn.com, SIDOARJO - Plt Bupati Sidoarjo, Nur Amhad Syaifuddin dan Kepala Dinas Kesehatan, dr Syaf Satriawarman mendatangi rumah almarhum Rukiyati (44) warga Desa Watu Tulis yang meninggal di RS Anwar Medika Balung Bendo beberapa hari lalu.
Hasil diagnosa awal, Rukiyati memiliki penyakit komplikasi dan terdapat ciri-ciri yang mengarah ke covid-19.
BACA JUGA: Pakar: Menolak Pemakaman Jenazah Korban Covid-19 Bisa Dipidana
Tim medis rumah sakit sudah melakukan swab kepada almarhum, tetapi saat hasil belum keluar, yang bersangkutan sudah meninggal dunia dan dimakamkan di pemakaman umum Delta Praloyo Sidoarjo.
Setelah Rukiyati meninggal dunia, warga sekitar langsung menjauhi keluarganya. Warga menganggap Rukiyati meninggal karena virus covid-19. atas kejadian itu keluarga almarhum semakin tidak nyaman karena marasa dikucilkan tetangganya.
BACA JUGA: Polisi Tak Kepalang Tanggung Bikin Jera Penolak Pemakaman Jenazah Corona
"Warga sekitar tidak perlu resah dan menjauhi keluarga almarhum karena meninggalnya almarhum bukan karena covid-19," ujar Ahmad berusaha menenangkan keluarga dan warga sekitar.
Rencananya pada Senin (13/4) Ahmad Syaifuddin dan Kepala Dinas Kesehatan menyerahkan bukti hasil negatif kepada keluarga almarhum.
"Kejadian ini tidak boleh terulang kembali di Kabupaten Sidoarjo," tegasnya. (pul/pojokpitu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia