jpnn.com, SURABAYA - Seorang pengendara asal Bangkalan melarikan diri setelah tahu hasil tes usap antigennya positif Covid-19.
Namun, pelariannya gagal. Petugas berhasil menemukannya dan melakukan isolasi.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Ganis Setyaningrum menjelaskan bahwa pengendara itu awalnya melintasi Jembatan Suramadu pada Senin (7/6) pagi.
Saat di pos penyekatan dia tak bisa menunjukkan surat keterangan bebas covid-19. Akhirnya polisi melakukan tes antigen dan hasilnya positif covid-19.
"Setelah tahu hasilnya positif, yang bersangkutan melarikan diri, kabur," ujar dia.
Pria pengendara itu berusaha kabur memanfaatkan kondisi lalu lintas yang tengah padat dengan keterbatasan personel yang sedang mengarahkan para pengemudi lain.
Para petugas yang melakukan tes usap juga tak sebanding dengan banyaknya pengendara yang terjaring di pos penyekatan.
"Kami sudah menyiapkan di posko ini ada tim Covid Hunternya langsung kami siapkan untuk tracing," tutur dia.
Setelah mendapat kabar adanya pengendara yang kabur, Ganis segera berkoordinasi dengan Polres Bangkalan untuk mencari keberadaan pasien tersebut.
Setelah dilakukan pencarian akhirnya ditemukan sedang bersembunyi di rumahnya. Rupanya dia putar balik ke arah Bangkalan setelah tahu positif Covid-19.
"Kemudian langsung diintervensi oleh Satgas Penanganan COVID-19 Tracing terhadap kontak erat juga langsung dilaksanakan," ungkap dia. (mcr12/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA JUGA: Ada Lonjakan Covid-19 di Bangkalan, Jembatan Suramadu Disekat di Dua Sisi
Redaktur & Reporter : Arry Saputra