Hasilkan Cuan Lewat Media Sosial

Selasa, 29 Maret 2022 – 19:50 WIB
Seminar online yang diinisiasi oleh Kredit Pintar dalam tajuk Kelas Pintar Bersama, Menjadi Kaya Lewat Social Media. Foto tangkapan layar

jpnn.com, JAKARTA - Founder key opinion leader (KOL) management bernama Aru Palaka Management, Diego Christian mengatakan brand-brand saat ini banyak bekerjasama dengan influencer melalui media sosial.

Mereka melihat karakter seseorang dari sosial medianya, sehingga tertarik mengandeng influencer. Hal itu pula yang kemudian diseriusi oleh Diego.

BACA JUGA: Bongkar Cara Olivia Nathania Kelabui Korban Penipuan, Farhat Abbas: dari Kesurupan Hingga Sembunyi di Kamar Mandi

“Awal aku bikin socmed memang nggak kepikiran buat jadi cuan. Namun karena aku rajin bikin posting-an tentang hal-hal yang aku suka, sekitar dua tahun baru dilirik brand dan bisa jadi cuan. Saat pertama-tama masih barter dengan produk. Mulai jadi cuan kalau nggak salah per story aku dibayar Rp 150 ribu, per feed Instagram Rp 300 ribu," ujar Diego.

Mulai dari situlah kemudian banyak berdatangan online shop dan brand. Sampai akhirnya datang sebuah brand skincare yang nilai kerjasamanya mencapai Rp 95 juta.

BACA JUGA: BKKBN Ungkap 3 Penyebab Tingginya Angka Prevalensi Stunting

"Padahal aku bukan skincare influencer. Dari situ lalu menganalisa sekarang ini market lebih melihat ke karakter sehingga brand apa pun bisa asalkan nge-link dengan karakter kita,” ungkap Diego dalam seminar online yang diinisiasi oleh Kredit Pintar dalam tajuk Kelas Pintar Bersama, Menjadi Kaya Lewat Social Media, Sabtu, (26/3).

Dalam Kelas Pintar Bersama tersebut, Diego mengungkapkan bagaimana dia mulai menggarap serius sosmed miliknya hingga membangun sendiri management talent.

BACA JUGA: Khusus Dewasa: Kiat Nyaman Bercinta dengan Si Penis Besar

Saat ini Arupalaka menaungi sekitar 55 orang influencer dan 6 exclusive talent yang nilai kerja sama dengan brand pun cukup fantastis.

“Waktu itu pernah per satu kali campaign dengan sebuah brand hijab nilainya di angka Rp 1,8 miliar,” ungkap Diego.

Adapun deretan artis, influencer /selebgram yang tergabung dalam Aru Palaka yakni Tyna Kanna, Ririn Ekawati, Nindy Ayunda, Dion Mulya, Dwi Handayani, dan lain-lain.

Oleh karena itu, dia sangat mengapresiasi adanya platform teknologi keuangan seperti Kredit Pintar.

Sebuah platform penyedia layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi terkemuka di Indonesia yang terdaftar, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kredit Pintar dapat memudahkan kita yang belum memiliki modal sama sekali namun sudah mempunyai tujuan yang jelas. Bisa menggunakan aplikasi ini. Sangat-sangat membantu untuk para milenial dan Gen Z yang banyak terhambat bisnisnya karena modal dan unsur finansial lainnya. Menurutku Kredit Pintar sudah merupakan solusi yang tepat karena selain aman juga sudah banyak dikenal orang,” ujar Diego.

Willy Apriando, Head of Marketing Kredit Pintar mengatakan Kredit Pintar tidak hanya dapat digunakan untuk konsumsi, namun juga sebagai solusi pinjaman produktif.

Seperti online shop, UMKM, atau misalkan Anda baru akan memulai untuk membenahi sosmed lalu membutuhkan equipment pendukung seperti camera, laptop, lighting, dan lain-lain.

"Kredit Pintar dapat menjadi solusi dalam menjawab kebutuhan-kebutuhan tersebut," sebutnya.

Seminar online Kelas Pintar Bersama Vol. 1 ini merupakan persembahan Kredit Pintar untuk merangkul dan mengedukasi komunitas guna meningkatkan literasi keuangan.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler