jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Hasto Kristiyanto menyebutkan semangat dan program capres dan cawapres nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD sangat sesuai dengan tema debat kandidat pilpres 2024 pada 22 Desember 2023.
Diketahui, tebat debat kedua ialah Ekonomi Kerakyatan dan Digital, Keuangan, Investasi, Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN dan APBD, Infrastruktur, serta Perkotaan.
BACA JUGA: Ganjar Pastikan KTP Sakti Bakal Satupadukan Seluruh Program Bansos Jokowi
Menurut Hasto, isu ekonomi kerakyatan sangat identik dengan Ganjar yang punya program mewujudkan 17 juta lapangan kerja.
"Ekonomi kerakyatan. Ini, kan, Pak Ganjar banget. Bagaimana kalau dilihat Pak Ganjar punya komitmen menciptakan 17 juta lapangan kerja," kata dia di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Jumat (22/12).
BACA JUGA: Dapat Dukungan dari Putri Maruf Amin, Ganjar: Kami Sangat Senang, Ini Bagian dari Energi
Hasto melanjutkan semangat Mahfud terhadap pemberantasan korupsi juga masuk dalam debat kedua kandidat yang rencananya dilaksanakan di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Jumat.
"Pemberantasan korupsi menjadi ikon dari Prof Mahfud MD. Implikasinya itu pada peningkatan kualitas pendidikan, pada penciptaan lapangan kerja yang luas bagi rakyat, dan juga meningkatkan taraf kehidupan rakyat," kata sekjen PDI Perjuangan itu.
BACA JUGA: Irjen Karyoto: Firli Bahuri Bisa Dijemput Paksa
Toh, lanjut Hasto, Ganjar-Mahfud punya program KTP Sakti, yakni satu kartu terpadu agar rakyat bisa mudah mengakses semua layanan.
"KTP Sakti satu kartu terpadu untuk Indonesia itu merupakan suatu komitmen dari kebijakan yang sangat inovatif dalam mengurangi angka kemiskinan," kata dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu.
Hasto menyakini Mahfud dengan segala pengalaman di bidang hukum bakal tampil baik pas debat kandidat pilpres 2024 pada 22 Desember.
Sebab, kata dia, persoalan ekonomi digital yang perlu disorot ialah kepastian hukum agar semua pelaku usaha menerima keadilan.
"Kami melihat bahwa ekonomi digital tanpa regulasi tidak akan memberikan suatu ruang bagi UMKM kita untuk menggunakan platform digital dengan sebaik-baiknya, sebagai wahana dalam promosikan produk dan transaksi bisnis yang lebih berkeadian," katanya. (ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Zulkifli Hasan Bicara soal Bapaknya
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Aristo Setiawan