Hasto: PDIP Bertanggung Jawab Memenangkan Jokowi - Ma'ruf

Minggu, 18 November 2018 – 08:12 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membacakan perintah Harian Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri saat rapat konsolidasi di hadapan DPC PDIP Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (17/11). Foto: Ist

jpnn.com, BEKASI - Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tidak hanya bertanggung jawab memenangkan partai dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Lebih dari itu, partai berlambang banteng moncong putih ini juga merasa memiliki tanggung jawab berlipat ganda untuk memenangkan pasangan Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Hal itu disampaikan Ketua DPP Bidang Organisasi PDIP Djarot Saipul Hidayat saat Rapat Konsolidasi Pemenangan Pileg dan Pilpres 2019 PDIP Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (17/11).

BACA JUGA: DPC PDIP Menargetkan Jokowi - Maruf Menang Besar

Safari itu merupakan perintah langsung dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, untuk menguatkan konsolidasi memenangkan partai dan Jokowi-Ma'ruf.

“Tujuannya bukan hanya bertanggung jawab untuk memenangkan PDIP tapi juga punya tanggung jawab berlipat ganda memenangkan Jokowi-Ma'ruf," kata Djarot.

BACA JUGA: Hasto: BPJS Kalahkan Obama Care

Dia menegaskan, PDIP harus bikin sejarah menang pemilu dua kali berturut-turut, dan memenangkan Jokowi telak, paling tidak minimal 60 persen. "Jokowi bisa menang di Bekasi," tegasnya.

Mantan gubernur DKI Jakarta itu mengapresiasi target DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi meraih 60 persen kemenangan bagi Jokowi-Ma'ruf. Namun, Djarot menegaskan, bicara target tentu inginnya selalu menang.

BACA JUGA: Mengaku Bela SBY, Ruhut Sebut Prabowo seperti Beruang Madu

“Tapi bagaimana caranya bisa menang? Ingat pilpres dan pileg sekarang beda. Kemarin pileg dulu baru pilpres, sekarang bersamaan. Jadi harus satu hentakan bahwa pileg harus menang, pilpres harus menang,” ungkap Djarot.

Dia meminta caleg DPRD maupun DPR dari PDI Perjuangan harus sudah mulai turun ke bawah. Tidak hanya menyapa masyarakat, tapi juga ke struktur partai sampai anak ranting.

“Termasuk DPR, DPRD provinsi, kabupaten, tolong disapa struktur partai. Ciri PDIP itu adalah betul-betul merakyat dan apa adanya," katanya.

Menurut Djarot, hasil survei memang selalu menempatkan PDIP pada posisi yang tinggi. Namun, ujar dia, Megawati selalu mengingatkan hasil survei jangan dijadikan patokan. "Hanya menjadi pengetahuan bahwa PDIP saat ini memang paling solid dan dipastikan akan menang 2019," katanya.

Dia menambahkan, banyak yang bilang ini akibat coattail effect karena ada kader partai yang menjadi capres. "Mungkin saja, tapi ingat PDIP punya infrastruktur yang matang," jelasnya.

Menurut dia, PDIP punya tiga pilar partai yakni struktur sampai tingkat anak ranting yang siap gotong royong, eksekutif dan legislatif. Infrastruktur inilah yang menjadi modal dasar PDIP memenangkan Pemilu 2019.

“Asal asal caleg mau turun dan berbagi, bukan hanya sekadar turun tapi serap aspirasi dan berikan solusi," ungkapnya.

Selain itu, ujar Djarot, kader juga harus menyampaikan kesuksesan pembangunan yang sudah dilakukan Presiden Jokowi. "Bukan hanya untuk Jabar tapi juga Indonesia," tegasnya.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komentar Yenny Wahid soal Sandiaga Langkahi Makam Pendiri NU


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler