JAKARTA--Putra bungsu Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, M. Rasyid Amrullah Rajasa, menjalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (14/2). Ketika ditemui di Kantor Presiden, Hatta sempat keberatan menanggapi pertanyaan awak media massa soal puteranya. Namun, ia akhirya mengaku menyerahkan nasib Rasyid pada proses hukum yang berjalan.
"Okelah saya jawab khusus untuk ini. Biarkanlah proses hukum berjalan di negeri ini dengan baik. Saya dan keluarga saya selalu mematuhi hukum dengan baik. Insya Allah saya, dan Rasyid akan patuh pada hukum," ujar Hatta.
Namun, ketika ditanya soal Rasyid yang tak juga ditahan meski sudah memasuki masa sidang, Hatta enggan menjawabnya. Ia langsung meninggalkan kantor Presiden tanpa berkata apa-apa
Seperti diketahui, Rasyid ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan di tol Jagorawi arah Bogor pada 1 Januari 2013. Mobil BMW X5 dengan pelat nomor B-272-HR, yang dia kemudikan menabrak bagian belakang Daihatsu Luxio. Dua penumpang Luxio meninggal setelah terlempar keluar.
Sedangkan tiga korban menderita luka-luka. Korban yang tewas adalah Harun, 57 tahun, dan Muhammad Raihan, 14 bulan. Sedangkan korban luka adalah Enung, Supriyati, dan Rifai. (flo/jpnn)
"Okelah saya jawab khusus untuk ini. Biarkanlah proses hukum berjalan di negeri ini dengan baik. Saya dan keluarga saya selalu mematuhi hukum dengan baik. Insya Allah saya, dan Rasyid akan patuh pada hukum," ujar Hatta.
Namun, ketika ditanya soal Rasyid yang tak juga ditahan meski sudah memasuki masa sidang, Hatta enggan menjawabnya. Ia langsung meninggalkan kantor Presiden tanpa berkata apa-apa
Seperti diketahui, Rasyid ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan di tol Jagorawi arah Bogor pada 1 Januari 2013. Mobil BMW X5 dengan pelat nomor B-272-HR, yang dia kemudikan menabrak bagian belakang Daihatsu Luxio. Dua penumpang Luxio meninggal setelah terlempar keluar.
Sedangkan tiga korban menderita luka-luka. Korban yang tewas adalah Harun, 57 tahun, dan Muhammad Raihan, 14 bulan. Sedangkan korban luka adalah Enung, Supriyati, dan Rifai. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MA Ngotot Pertahankan Daming
Redaktur : Tim Redaksi