MUGELLO - Nicky Hayden sempat sesumbar bakal memberikan kesan bagus pada para fans Ducati di Italia. Sebab, meski berasal dari Amerika Serikat (AS), Hayden membela Ducati di balapan MotoGP musim ini.
Karena itu, pembalap berusia 31 tahun tersebut merasa harus membayar kepercayaan fans yang terus mendukung Ducati di Mugello. Sayang, ambisi Hayden ternyata bertepuk sebelah tangan. Dia gagal naik podium karena hanya bisa finish di posisi keenam.
“Saya terus berusaha untuk bisa bersaing di lima besar. Namun, akhirnya saya hanya finish di posisi keenam. Itu bukan hasil yang bagus meskipun saya bisa bersaing ketat dengan Stefan Bradl dan Andrea Divizioso,” terang Hayden seperti dilansir Crash, Senin (3/6).
Namun, Hayden setidaknya tetap bisa tersenyum. Sebab, dia berhasil menyodok ke posisi ketujuh klasemen sementara. Kini, Hayden mengoleksi 45 poin. Kegagalan pembalap Yamaha, Valentino Rossi di Mugello juga turut membuatnya senang.
Sebab, kini jarak kedua pembalap hanya terpaut dua angka. Rossi masih berada di posisi keenam dengan 47 poin. Persaingan di posisi kelima hingga ketujuh juga semakin sengit. Dovizioso yang masih nangkring di urutan kelima hanya mengoleksi 50 angka atau cuma terpaut lima poin dari Hayden dan tiga angka dari Rossi.
“Saya benar-benar berjuang keras dengan motor pekan ini. Namun, tim mekanik melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk membuat performa motor ini semakin bagus di lintasan,” tegas Hayden.
Dia juga mengaku salut dengan performa Bradl dan Dovizioso yang akhirnya bisa menempati posisi keempat dan kelima di Mugello.
“Mereka adalah pembalap yang sangat bagus. Bersaing dengan mereka sangatlah sulit,” imbuh Hayden. (jos/jpnn)
Karena itu, pembalap berusia 31 tahun tersebut merasa harus membayar kepercayaan fans yang terus mendukung Ducati di Mugello. Sayang, ambisi Hayden ternyata bertepuk sebelah tangan. Dia gagal naik podium karena hanya bisa finish di posisi keenam.
“Saya terus berusaha untuk bisa bersaing di lima besar. Namun, akhirnya saya hanya finish di posisi keenam. Itu bukan hasil yang bagus meskipun saya bisa bersaing ketat dengan Stefan Bradl dan Andrea Divizioso,” terang Hayden seperti dilansir Crash, Senin (3/6).
Namun, Hayden setidaknya tetap bisa tersenyum. Sebab, dia berhasil menyodok ke posisi ketujuh klasemen sementara. Kini, Hayden mengoleksi 45 poin. Kegagalan pembalap Yamaha, Valentino Rossi di Mugello juga turut membuatnya senang.
Sebab, kini jarak kedua pembalap hanya terpaut dua angka. Rossi masih berada di posisi keenam dengan 47 poin. Persaingan di posisi kelima hingga ketujuh juga semakin sengit. Dovizioso yang masih nangkring di urutan kelima hanya mengoleksi 50 angka atau cuma terpaut lima poin dari Hayden dan tiga angka dari Rossi.
“Saya benar-benar berjuang keras dengan motor pekan ini. Namun, tim mekanik melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk membuat performa motor ini semakin bagus di lintasan,” tegas Hayden.
Dia juga mengaku salut dengan performa Bradl dan Dovizioso yang akhirnya bisa menempati posisi keempat dan kelima di Mugello.
“Mereka adalah pembalap yang sangat bagus. Bersaing dengan mereka sangatlah sulit,” imbuh Hayden. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Valentino Rossi, Nasibmu Kini
Redaktur : Tim Redaksi