jpnn.com - MUARA TEWEH – Aparat gabungan dari polisi, Danpom dan Satpol PP menjaring sejumlah pasangan bukan suami istri dalam razia di beberapa penginapan di Muara Teweh, Sabtu (10/9) malam.
Razia itu dalam rangka cipta kondisi dan pemberantasan premanisme di wilayah hukum Polres Batara. Kegiatan difokuskan dengan melakukan razia penginapan dan barak, hunting patroli daerah rawan dan razia kendaraan bermotor.
BACA JUGA: Bayar Rp 55 Juta Dijanjikan 3 Tahun Berangkat Haji, Eh Gagal
Kabag Ops Polres Batara Kompol RAS Yudhapatie mengatakan, razia merupakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan dalam rangka menindaklanjuti program promoter Kapolri melalui pelaksaan Harkamtibmas.
Menurutnya, kegiatan itu juga sebagai wujud pelayanan aparat penegak hukum Polres Barito Utara didampingi oleh TNI dan Satpol PP kepada masyarakat Batara.
BACA JUGA: Hati-hati! Ikan Berformalin Marak di Pasar
“Dalam memberikan rasa aman dan efek deterence bagi pelaku kejahatan dan pelanggar lalu lintas tentunya dalam rangka menghadapi hari besar agama islam yaitu Idul Adha,” kata Yudhapatie.
Hasil kegiatan yang dilaksanakan mendapatkan tujuh pasangan bukan suami istri. Dua di antaranya masih di bawah umur. Petugas juga berhasil menilang 25 kendaraan roda dua.
BACA JUGA: Polda Sulsel Uber Pemilik Ruko Tempat Ledakan Besar di Makassar
"Untuk pasangan yang bukan dalam ikatan suami istri dilakukan pembinaan dengan memanggil keluarga yang bersangkutan kemudian membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan,” ujarnya. (dad/nto/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda Sulsel Pastikan Ledakan Besar di Makassar Bukan Aksi Teroris
Redaktur : Tim Redaksi