jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 97 Taruna dan Taruni Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat IV Angkatan ke-65 yang sebelumnya telah diwisuda oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) menjadi sarjana, kini mendapatkan pembekalan Brevet Pasukan Katak TNI AL. Acara tersebut berlangsung di Auditoriun Mandalika, Kesatrian Bumimoro AAL, Surabaya, Jumat (26/6).
Pembekalan Brevet Pasukan Katak ini diberikan Mayor Laut (E) Nyoman Joko Gunawan (Perwira Satkopaska Koarmada ll) didampingi 13 Personel yang berperan memainkan demonstrasi dan peragaan alat dan kelengkapan Pasukan Katak.
BACA JUGA: Prajurit TNI AL Kejar KM Sinar Mulya 06, Kemudian Tahan dan Geledah, Oh Ternyata
Tampak hadir Pendamping Taruna, Kasubdikjar Letkol Laut (T) Doni, Kapten Laut (P) Heri dan para Pengasuh Taruna lainnya.
Pembekalan Brevet Kopaska ini diawali dengan pemutaran video Sejarah Kopaska. Joko –sapaan akrab nara sumber mengatakan bahwa Komando Pasukan Katak atau lebih dikenal dengan sebutan Kopaska, didirikan 31 Maret 1962 oleh Presiden Soekarno untuk mendukung kampanye militer di Irian Jaya.
BACA JUGA: Tiga Komponen Fundamental Ini Wajib Dimiliki Perwira TNI AL
Saat ini Kopaska terbagi menjadi 3 Komando, Satuan Komando Pasukan Katak Armada I di Pondok Dayung Jakarta Utara, Satuan Komando Pasukan Katak Armada II di Surabaya dan Satuan Komando Pasukan Katak Armada III di Sorong.
“Tugas utama adalah menyerbu kapal dan pangkalan musuh, menghancurkan instalasi bawah air, penyiapan perebutan pantai dan berperan dalam operasi pendaratan kekuatan amfibi,” terang Joko.
BACA JUGA: Laode Ida: Tiba-tiba Muncul Isu Agama Dalam Proses Calon Kapolri, Ini Berbahaya!
Menurutnya, banyak latihan yang dilaksanakan personel Pasukan Katak, salah satunya Para Dasar. Pada latihan ini para calon dilatih selama 3 minggu yang meliputi diantaranya Ground Training (mengenal parasut, melipat dan memperbaiki parasut, cara pendaratan yang benar dan latihan loncat dari menara 34 kaki.
Kemudian latihan loncat dari menara 250 kaki, hal ini dilakukan satu minggu praktek dengan melaksanakan 3 kali terjun tanpa perlengkapan, 1 kali terjun siang dengan perlengkapan tempur dan 1 kali terjun malam lengkap dengan perangkat tempur. Pasukan Katak juga mendapat keahlian terjun laut dengan perlengkapan khusus baik dari pesawat dan heli yang dinamai water jump.
Dalam kesempatan pembekalan ini, para Taruna disuguhi demo pembebasan Penyanderaan dan tampilan Tenue/Seragam dari Kopaska. Joko berharap dan yakin, bahwa dari lulusan Taruna Angkatan ke-65 ini akan ada yang bergabung dan memperkuat satuan Pasukan Katak TNI AL.
Dalam pelaksanaan pembekalan ini, Wakil Gubernur AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, didampingi para Pejabat Utama AAL juga turut meninjau pelaksanaan Pembekalan Brevet Kopaska. Wagub juga berharap dari lulusan tahun ini, ada yang bergabung dengan Pasukan Katak TNI AL.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Friederich