jpnn.com, SURABAYA - Siapa sangka, bahan bekas bisa menghasilkan produk yang inovatif. Hal itu yang dibuktikan warga Tembok Gede. Mereka berhasil membuat robot setinggi 2 meter yang bisa bicara. Tentu saja, bicaranya sudah default yang berisi pesan-pesan layanan masyarakat. Bukan dari program artificial intelligence (AI) canggih seperti Siri di IOS.
Namun, tetap saja upaya warga tersebut layak diapresiasi. Mereka merakitnya dari barang bekas. Tangan kanan memegang sapu, sementara yang kiri memegang tempat sampah. Sambil berbicara, "Welcome to Kampung Innovation. Please do not litter. Keep clean..."
Itulah sepenggal kalimat yang dikatakan robot daur ulang inovasi warga RT 3 Tembok Gede, Bubutan. Robot setinggi 2 meter tersebut diletakkan di depan gang untuk menyambut tamu. Robot yang lehernya terbuat dari remote bekas itu dapat berbicara bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Selain mengucapkan selamat datang, ia mengajak orang lain untuk menjaga kebersihan.
Senin pagi (5/11) lalu dilakukan penjurian oleh tim Surabaya Green and Clean (SGC) di kampung tersebut. Warga RT 3 Tembok Gede bersiap sejak lima bulan lalu. Mereka mengolah sampah menjadi berbagai kerajinan agar sepanjang jalan di RT tersebut berwarna-warni dan Instagrammable.
"Saya kepingin mengangkat RT saya ini menjadi Kampung Pintar. Saya mengajak warga saya untuk mengolah limbah sampah menjadi barang-barang yang bisa dijual," ujar Ketua RT 3 Tembok Gede Aseyan. (fit/c6/ano)
BACA JUGA: Menariknya Seni Lettering di Talenan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Konmari Latih Kemandirian Anak
Redaktur : Tim Redaksi