jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah pengguna media sosial sempat dihebohkan dengan adanya kabar penculikan terhadap remaja berinisial RAH, 14. Dari kabar yang beredar, RAH disebut diculik pada 5 November lalu.
Namun, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono memastikan, RAH bukan diculik.
BACA JUGA: Satu Wanita dan Dua Pria Digerebek saat Gelar Pesta Terlarang
“Orang tua korban sudah membuat laporan. Dia (korban) tidak diculik, tetapi kabur dari rumah orangtuanya,” ujar Argo kepada wartawan, Kamis (7/11).
Mantan Kapolres Nunukan ini menerangkan, tim dari Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menemukan korban di sekitar Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Empat Oknum Polisi Terlibat Penculikan WNA Asal Inggris Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya
“Tanpa sepengetahuan bapaknya, anak ini pergi meninggalkan rumah dan kemudian anak itu membawa SIM milik bapaknya," kata Argo
Argo menambahkan, kini RAH telah ditemukan dan dikembalikan ke pihak keluarga.
BACA JUGA: Berita Duka, Haris Meninggal Dunia dengan Tragis, Kepalanya Pecah
"Anak tersebut bukan diculik, melainkan pergi dari rumah. Tanggal 5 (November) dia perginya dan tanggal 7 (November) berhasil ditemukan di apartemen di Jakarta Selatan,” sambung Argo.
Dari pemeriksaan, diketahui RAH menyewa kamar apartemen dengan jaminan SIM ayahnya. "Anaknya hanya ingin belajar dengan tenang, tidak ada gangguan-gangguan," tandas Argo. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan