Heboh Kasus Pelecehan Seksual di Unsri, Gubernur Sumsel HD Kaget, Ini Kalimatnya

Minggu, 05 Desember 2021 – 08:00 WIB
Gubernur Sumsel H Herman Deru. Foto: sumeks.co

jpnn.com, PALEMBANG - Gubernur Sumsel H Herman Deru, buka suara terkait kasus pelecehan seksual yang dilakukan oknum dosen Universitas Sriwijaya (Unsri) terhadap sejumlah mahasiswi di kampus tersebut.

Pria yang akrab disapa HD itu pun mempersilakan aparat hukum dengan leluasa untuk menindaklanjuti salah satu oknum dosen, yang diduga melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap mahasiswi yang akan melakukan tugas skripsi.

BACA JUGA: Inilah Tampang Daryanto dan Apriadi, Keduanya sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi

“Saya tidak menyangka masih saja terjadi hal seperti ini, terlebih di kalangan intelektual,” ungkap Deru saat di konfirmasi di sela kunjungan kerjanya di Museum Tekstil Palembang, Sabtu (4/12).

Deru mengungkapkan, kasus tersebut biarlah aparat penegak hukum yang akan menanganinya.

BACA JUGA: Fakta Baru Terkait Bripka MN Penembak Mati Briptu Khairul, Simak

Ia juga mengatakan apabila oknum dosen memang terbukti melakukan tindakan pelecehan tersebut, maka dengan tegas ia mempersilakan penegak hukum untuk menyelidiki sampai dengan tuntas.

“Jika terbukti, silakan pihak kepolisian untuk melakukan tindakan sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

BACA JUGA: 2 Mahasiswi Korban Pelecehan Oknum Dosen Penuhi Panggilan Tim Etik Unsri

Dia menambahkan, bahwa Pemprov Sumsel segera mengirimkan pihak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA), untuk mendampingi dan menangani trauma healing yang dialami oleh korban.

“Nanti saya akan kirimkan DPPPA untuk mendampingi,” katanya.

Untuk itu, Deru mengimbau agar bisa bersabar untuk menunggu hasil dari penyelidikan pihak kepolisian, khususnya masyarakat untuk tidak langsung menghakimi dan menuduh oknum dosen tersebut melakukan hal semacam itu.

“Tunggu saja hasilnya, kami ada aparat hukum,” tukasnya.

Diketahui sebelumnya, kemarin Jumat (3/12), oknum dosen yang di duga melakukan pelecehan seksual telah dipanggil untuk dimintai keterangan oleh Polda Sumsel.

Namun, berhubung oknum dosen tersebut sedang ada urusan keluarga, sehingga tidak bisa memenuhi panggilan tersebut.

BACA JUGA: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata

Polda Sumsel dijadwalkan, akan kembali melakukan pemanggilan pada Senin (6/12) mendatang. (edy/sumeks.co)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler