Heboh Penemuan 2 Mayat di Blitar, Kondisinya Mengenaskan

Selasa, 02 Januari 2024 – 07:58 WIB
Ilustrasi TKP penemuan mayat. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, BLITAR - Kasus penemuan dua mayat di selter anjing yang berada di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur menghebohkan warga.

Polisi dari Polres Blitar Kota masih menyelidiki penemuan mayat tersebut.

BACA JUGA: Heboh, Penemuan Mayat Satu Keluarga di Muba, Diduga Korban Pembunuhan

Petugas mengevakuasi mayat yang ditemukan di selter anjing di Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (1/1/2024). ANTARA/ HO-Polres Blitar Kota

Kasatreskrim Polres Blitar Kota AKP Hendro Utaryo menyebut kasus itu terungkap dari laporan warga yang resah dengan bau tidak sedap di sekitar selter anjing tersebut.

BACA JUGA: Perkara Bisnis Berujung Maut, Eeng Habisi Satu Keluarga di Muba

Setelah menerima laporan, anggota bergerak ke lokasi penemuan mayat yang kondisinya sudah mulai membusuk.

"Saat ditemukan kondisinya sudah membusuk, kemungkinan lebih dari tiga hari (meninggal0. Saat ini jenazah sudah dibawa ke rumah sakit," kata AKP Hendro di Blitar, Senin malam (1/1/2024).

BACA JUGA: Bapak Aniaya Anak Hingga Tewas di Semarang, Begini Kronologinya

Sejauh ini polisi belum mengetahui pasti penyebab kematian korban, termasuk dugaan pembunuhan.

Namun, pada tubuh korban ditemukan ada darah. Untuk memastikan penyebab kematian, mayat tersebut akan diautopsi.

"Tadi ada bercak darah sedikit, makanya dokter forensik yang bisa memastikan penyebabnya. Kalau dugaan ada dugaan tidak wajar, tetapi kami belum bisa memastikan dan masih dalami lebih lanjut," tuturnya.

Ketua RW di lingkungan tersebut, Siswanto menyampaikan bahwa warga awalnya resah dengan bau tidak sedap yang tercium dari tempat tersebut.

Dia pun melakukan pengecekan ke lokasi dan menemukan ada mayat.

"Saya ke lokasi dan setelah investigasi ada mayat. Ternyata di dalamnya ada mayat lain juga," kata Siswanto.

Salah seorang korban meninggal dikenal warga sebagai Erlin (47) yang tinggal di selter itu bersama pembantunya yang hingga kini belum diketahui namanya.

Saat proses evakuasi, petugas juga kesulitan sebab pintu dikunci sehingga pintunya harus dibuka paksa.

Setelah itu, petugas masuk ke dalam rumah dengan membawa tongkat panjang, karena di sana terdapat puluhan ekor anjing.

Beberapa binatang peliharaan itu kemudian dimasukkan ke ruangan dengan pagar panjang, tetapi sebagian berkeliaran di sekitar rumah tersebut sehingga dihalau petugas untuk memudahkan evakuasi.

Mayat korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi dengan melibatkan tim dari RS Bhayangkara Kediri.(ant/jpnn.com)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler