jpnn.com - NATUNA - Kantor Pemkab Natuna, Kepulauan Riau, kemarin heboh. Ini lantaran Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah (Kesbangpolda) Pemkab Natuna Muhtar Achmad bertingkah aneh.
Muhtar Achamd tidak mengenali bawahannya. Ia juga membawa satu jerigen bensin dan hendak membakar pos jaga Polres Natuna.
BACA JUGA: Ini Beberapa Pos di RAPBD Aceh yang Dikoreksi Kemdagri
Melihat gelagat aneh tersebut, Muhtar akhirnya diamankan di Polsek Bunguran Timur. Sejumlah anak buahnya berusaha menenangkan. Akhirnya dia dibawa ke RSUD Natuna untuk mendapatkan perawatan.
"Mungkin kecapean urusan kantor. Bapak memang sering memendam persoalan kantor, mungkin kemarin puncaknya. Sampai sudah tidak mengenali pegawai kantor," tutur salah seorang pegawai Bakesbang.
BACA JUGA: Tolak BG Dilantik jadi Kapolri, Mahasiwa Tidur di Jalan
Direktur RSUD Natuna dr Faisal mengaku, kemungkinan Muhtar mengalami depresi, bisa disebabkan karena kelelahan fisik dan pikiran.
"Sementara saya belum bisa berikan kepastian, karena saya belum menerima diagnosa dokter yang merawat," kata Faisal, Senin (16/2).
BACA JUGA: Pasca Banjir, Ini PR yang Akan Dikerjakan Gubernur Kaltara
Bupati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, belum menerima laporan rumah sakit hasil diagnosa penyakit yang dialami kaban kesbang.
"Kalau Pak Muhtar perlu istirahat lebih lama, kepala Kesbang akan diganti pejabat sementara. Tapi saya belum lihat hasil diagnosa dokter untuk dipertimbangkan," kata Ilyas.(arn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nelayan Hilang Gara-gara Terjerat Jaring
Redaktur : Tim Redaksi