jpnn.com, TURKI - Sebuah helikopter jatuh di Turki tenggara pada Kamis (4/3) yang menewaskan 10 anggota militer, termasuk seorang letnan jenderal.
Sementara itu, tiga anggota lainnya mengalami cedera dalam insiden tersebut, lapor Kementerian Pertahanan.
BACA JUGA: Ayah Penggal Kepala Anak Sendiri, Lalu Menentengnya Menuju Kantor Polisi, Biadab!
"Salah satu dari empat rekan heroik kami yang terluka dalam kecelakaan helikopter di Tatvan tidak dapat diselamatkan, dan dia meninggal, meskipun sudah dilakukan penanganan maksimal di rumah sakit," tulis Kementerian Pertahanan Nasional Republik Turki di Twitter, kutip Sputniknews.
"Jadi, jumlah martir meningkat menjadi 10 orang. Kami berharap rahmat Allah untuk para martir."
BACA JUGA: Kebrutalan Militer Myanmar Bikin ASEAN Gerah, Simak Pernyataan Menlu Singapura Ini
Menurut pernyataan kementerian, helikopter lepas landas dari Provinsi Bingol pukul 10.55 GMT.
"Komunikasi dengan helikopter yang lepas landas dari Bingol ke Tatvan pada pukul 13.55 [10.55 GMT], terputus pada pukul 14.25 [11:25 GMT]," tulis pihak kementerian lagi.
BACA JUGA: Helikopter China Jatuh Timpa Rumah Warga, 5 Orang Tewas
"Segera, pesawat tanpa awak dan sebuah helikopter dikirim untuk melakukan pencarian. Hasilnya, ditetapkan bahwa helikopter itu jatuh."
Kementerian Pertahanan Nasional menggambarkan insiden tersebut sebagai kecelakaan tunggal.
Menteri Pertahanan Nasional Hulusi Akar menyebutkan, helikopter "tipe Cougar" milik Komando Angkatan Darat itu secara tidak sengaja rusak.
Menurut informasi awal dan saksi mata, kecelakaan itu dianggap terjadi karena kondisi cuaca buruk yang berubah secara tiba-tiba.
Investigasi akan dimulai hari ini. Penyebab pasti dari peristiwa tersebut akan ditentukan melalui pemeriksaan lebih lanjut, demikian lansir Kementerian Pertahanan Nasional Republik Turki. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Helikopter Buatan PTDI Pesanan Kemenhan, Ternyata Kemampuannya Banyak, Apa Saja?
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha