jpnn.com - TEROR kera liar kembali berulah di Dusun Pucuan, RT 3, RW 9, Desa Tanggul Kulon, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jatim. Bahka kali ini seorang warga bersama Misrani, 75, mengalami luka-luka setelah diserang segerombolan kera, Senin (2/3).
Penyerangan itu terjadi pukul 05.30. Korban diserang saat pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka. Akibatnya, tangan kanan dan jari manisnya terluka karena gigitan kera.
Menurut Misrani, dirinya sempat melawan kera yang menyerang secara membabi buta itu. Namun, tenaganya tidak bisa membuat kera tersebut pergi. "Keranya cukup besar, berwarna abu-abu kecokelatan, dan bulu di atas pelipis mata keranya berwarna kekuningan," jelasnya.
Karena tidak mampu melawan kera, Misrani berteriak minta tolong. Bashir, anak Misrani, yang mendengar teriakan itu bergegas menolong. Bahkan, Bashir mengaku sempat berkelahi dengan kera tersebut dan terkena tendangan di dadanya. "Saya juga sempat memegang kakinya. Tapi berontak dan lari ke arah barat," ungkapnya.
Bashir menceritakan, ibunya sudah dua kali diserang kera liar. Namun, baru kali ini kera menggigit tangan dan jarinya. "Ini sudah yang kedua,” imbuh Bashir.
Teror kera liar tersebut membuat warga gerah dan melakukan penyisiran kembali di sekitar tempat yang dicurigai sebagai persembunyian kera liar itu. (jon/aro/bh/mas/jpnn)
BACA JUGA: Miris.. Hanya 2 Turis Asing Kunjungi Maluku Utara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengakuan Anak Durhaka yang Hajar Ayahnya hingga Lumpuh
Redaktur : Tim Redaksi